Badung (ANTARA) - Deputi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Kementerian PPN/Bappenas Bogat Widyatmoko menyebut terdapat peluang diplomasi ekonomi yang besar antara Indonesia dengan Afrika.
“Dengan populasi Afrika yang terus berkembang pesat, seperti Nigeria yang diproyeksikan menjadi negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, Afrika menjadi pasar besar yang potensial bagi Indonesia,” kata Bogat saat ditemui usai konferensi pers di Badung, Bali, Minggu.
Dia melanjutkan, ada peluang besar bagi Indonesia untuk memperkuat kerja sama dengan negara-negara di Selatan Global (Global South) dalam bidang ekonomi dan pembangunan bersama, termasuk di Afrika.
Namun, hingga sejauh ini, belum ada langkah spesifik yang diambil untuk mewujudkan peluang itu.
Oleh sebab itu, ia menyatakan penyelenggaraan Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2 dan High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) 2024 yang digelar secara bersamaan merupakan langkah yang tepat.
Kedua kegiatan itu merupakan kerja sama antara Kementerian Luar Negeri dan Bappenas. Total peserta diperkirakan mencapai 1.500 delegasi dari negara-negara Afrika serta negara Global South lainnya.
HLF MSP 2024 sendiri mengusung tema "Strengthening Multi-Stakeholder Partnerships: Towards a Transformative Change”.
Terdapat sesi utama Joint Leaders Session Indonesia-Afrika (IAF) dan HLF MSP 2024 serta High-Level Plenary Session pada hari kedua.
Selain sesi utama, forum ini juga akan menggelar 12 parallel events dan 17 side events yang berlangsung hingga 3 September 2024 di Bali International Convention Center, Nusa Dua.
Berbagai topik yang relevan dengan pembangunan berkelanjutan akan dibahas dalam forum ini, termasuk strategi untuk meningkatkan kerja sama lintas sektor dan negara dalam menghadapi tantangan global.
HLF MSP 2024 di Bali diharapkan dapat menjadi platform yang efektif untuk mempromosikan dialog kebijakan dan memperkuat komitmen global terhadap pembangunan berkelanjutan.
Dengan kehadiran berbagai pemangku kepentingan dari seluruh dunia, Indonesia berharap dapat memainkan peran penting dalam mendorong perubahan transformasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan di tingkat global.
Baca juga: HLF MSP 2024 Di Bali bahas solusi pendanaan UMKM di tengah krisis global
Baca juga: Kemenkominfo ajak partisipasi nasional untuk HLF-MSP dan IAF 1-3 September di Bali
Baca juga: Sejumlah pemimpin negara Afrika tiba di Bali hadiri HLF-MSP, IAF 2024