Badung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung, Provinsi Bali memberikan fasilitas khusus berupa transportasi dengan pesawat terbang bagi 140 orang calon jamaah haji asal Badung untuk menuju embarkasi Surabaya, Jawa Timur.
"Tahun 2023 ini kami berikan fasilitas khusus calon haji Kabupaten Badung, yaitu transportasi pesawat terbang untuk keberangkatan ke embarkasi Surabaya. Semoga ini dapat meringankan rangkaian perjalanan haji yang panjang, berat hingga akhirnya memperoleh haji yang mabrur," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa di Mangupura, Kamis.
"Fasilitas itu diberikan karena Pemkab Badung memiliki komitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat terkhusus kepada bapak-ibu yang akan menunaikan ibadah haji di Tanah Suci," tambahnya.
Pihaknya berharap seluruh calon jamaah haji yang berangkat akan selalu berada dalam lindungan dan bimbingan dari Allah Tuhan Yang Maha Esa dan diberikan kelancaran dalam seluruh rangkaian ibadah rukun Islam kelima itu.
"Kami mengucapkan selamat jalan kepada seluruh jamaah haji Kabupaten Badung tahun 2023 dengan iringan doa. Semoga semuanya kembali ke Tanah Air dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur," katanya.
Dari 140 orang calon jamaah asal Badung yang akan menunaikan ibadah haji, terdiri atas 66 orang jamaah pria, 74 orang jamaah wanita dan di antaranya terdapat 14 orang jamaah lansia yang sudah berusia di atas 65 tahun.
Baca juga: Pemda Bali lepas jamaah calon haji menuju Tanah Suci
Mereka akan berangkat pada tanggal 9 Juni menggunakan pesawat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menuju Embarkasi Surabaya untuk bergabung dengan Calon Jamaah Haji dari Kabupaten Jembrana dan Tabanan yang tergabung di Kloter 45 keberangkatan haji Indonesia.
Sebelum berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah, kata I Wayan Adi Arnawa, calon jamaah haji sudah mendapatkan dua kali pembekalan/manasik oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Badung.
Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali Sri Marheni menambahkan pihaknya berharap keberangkatan para jamaah calon haji dari Kabupaten Badung ini tidak cuma beribadah semata, tetapi juga mampu bertindak sebagai duta-duta bangsa dan duta masyarakat Kabupaten Badung.
"Karena itu pelihara dan jagalah martabat dan kebersamaan, hormati tradisi yang dimiliki bangsa lain, tampillah sebagai jemaah yang santun dan berakhlak mulia agar senantiasa menjaga kesehatan masing-masing," katanya.
Para jamaah juga diminta untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi dan minum air zam-zam yang cukup, tetap menjaga semangat kebersamaan dan saling membantu
"Yang kuat membantu yang lemah, yang sehat membantu yang sakit, yang muda menjaga yang lansia. Semua menyandarkan diri sepenuhnya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, ikhlaskanlah seluruh kondisi yang terjadi serta senantiasa dapat meningkatkan kemampuan pengendalian diri," demikian Sri Marheni.
Baca juga: Usia calon haji dari Bali beragam dari 19 hingga 103 tahun