Batam (Antara Bali) - Pemerintah akan melelang proyek pembangunan Terminal Kapal Pesiar Tanah Ampo, Karangasem, Bali, mulai bulan depan.
"Proyek Tanah Ampo bulan depan masuk tahap proses tender," kata Deputi Perencanaan Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal Tamba Hutapea dalam Pembukaan Market Sounding of Indonesia's PPP Infrastucture Projects di Batam, Rabu.
Proyek Pemerintah Daerah Bali itu, kata dia, senilai 11,6 juta dolar AS dan saat dalam proses anuising.Pembangunan dermaga kapal pesiar diperlukan untuk mengembangkan sektor pariwisata di Bali untuk menarik wisatawan manca negara yang datang melalui kapal pesiar berstandar internasional.
Ia mengatakan Proyek itu mencakup pembangunan dermaga baru untuk memperpanjang dermaga yang ada. Pemerintah, kata dia, menginginkan mekanisme pembangunan proyek itu melalui skema kemitraan pemerintah dan swasta (Public Private Partnership/PPP).
Pemerintah mempromosikan proyek itu melalui market sounding dengan mengundang penanam modal dalam dan luar negeri. Hingga saat ini, BKPM menggelar lima market sounding.
Market sounding, kata dia, bertujuan untuk mempromosikan dermaga cruise sekaligus menyampaikan kondisi dermaga cruise dan prospek pembangunannya. (LHS/T007)
Proyek Terminal Tanah Ampo Dilelang
Rabu, 31 Oktober 2012 16:40 WIB