Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah membangun jalan singkat dengan membangun jembatan "shortcut" di Sungai Ho, Kabupaten Tabanan, sebagai upaya memperlancar lalu lintas dari Gilimanuk ke Kota Denpasar.
"Dari empat jembatan yang kami usulan ke pemerintah pusat, baru disetujui satu unit, yakni jembatan Sungai Ho," kata Sekretaris Komisi III DPRD Bali I Gusti Made Suryantha Putra di Denpasar, Kamis.
Menurut politikus PDIP itu, bahwa sepanjang jalur jalan raya Gilimanuk hingga di Kabupaten Tabanan rawan kecelakaan lalu lintas.
Oleh sebab itu, kata dia, menjadi prioritas untuk perbaikan jalan tersebut, sehingga diharapkan juga mengurangi angka kecelakaan maupun kemacetan di jalur tersebut.
"Jika pembangunan jembatan 'shortcut' tersebut terealisasi, maka kecelakaan dan kemacetan akan dapat diminimalisasi," ujarnya.
Ia mengakui, di jalur daerah Tabanan paling sering terjadi kecelakaan dan kemacetan, sebab di sepanjang jalur tersebut medan jalannya banyak tikungan dan tanjakan.(LHS/IGT)