Denpasar (Antara Bali) - Bali memperoleh devisa sebesar 10,201 juta dolar AS dari pengiriman mata dagangan berbahan baku perak selama semester I-2012, atau berkurang 11,12 persen dibanding semester yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 11,48 juta dolar AS.
Demikian pula dari segi volume berkurang 11,87 persen dari 3,78 juta unit pada semester I-2011 menjadi 3,33 juta unit pada semester I-2012, kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali, I Ketut Teneng, di Denpasar, Rabu.
Bali juga mengekspor cendera mata dari bahan baku perak dalam bentuk berat (gram) yang mampu meraup devisa sebesar 202.851,10 dolar AS selama semester I-2012, atau meningkat signifikan jika dibandingkan dengan semester yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 62.904,49 dolar AS.
Perolehan devisa itu atas pengiriman cendera mata sebesar 53.216 gram pada semester I-2011, atau meningkat 9,57 persen menjadi 58.309 gram pada semester I-2012.
Ketut Teneng menambahkan, cindera mata dari bahan baku perak merupakan salah satu dari 17 jenis hasil kerajinan industri rumah tangga yang mampu menembus pasaran global.
Ekspor kerajinan perak sangat tergantung dari situasi pasaran luar negeri, di samping kunjungan wisatawan mancanegara ke Pulau Dewata.(*/ADT)
Ekspor Perak 10,201 Juta Dolar AS
Rabu, 22 Agustus 2012 8:17 WIB