Surabaya (Antara Bali) - Mahasiswa Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya Stivan Tanu Widjojo menciptakan permainan kartu wayang untuk mengenalkan tontonan tradisional itu kepada anak muda usia 12 hingga 22 tahun.
"Saya ciptakan permainan kartu wayang untuk memenuhi budaya anak muda sekarang yang suka serba instan, waktu pendek, dan tidak menguasai Bahasa Jawa," katanya di sela tugas akhir persiapan wisuda 883 lulusan Petra, Rabu.
Peraih IPK 3,53 itu menargetkan permainan kartu wayang yang diciptakan akan membuat anak muda lebih mengenal budaya bangsa dengan cara yang cocok dengan zamannya.
Mahasiswa Jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) angkatan 2008 itu mengatakan permainan dimulai dengan empat jenis kartu yakni kartu karakter, kartu pasukan, kartu gerakan, dan kartu hari.
"Awalnya, pemain mengambil salah satu dari 10 kartu karakter yang mewakili Bhishma, Yudhistira, Karna, Arjuno, Bhima, dan sebagainya, lalu mengambil satu dari puluhan kartu gerakan," katanya.
Di dalam kartu gerakan itulah, katanya, pemain dapat melakukan gerakan sesuai dengan perintah yang tertulis di dalam kartu itu. "Untuk kartu pasukan dan kartu hari hanya dibutuhkan sebagai pendukung kartu karakter," katanya.(*/T007)