Bogota (Antara Bali/AFP) - Empat bom meledak di Kolombia Jumat malam menjelang Konferensi Tingkat Tinggi negara-negara Amerika, tanpa menimbulkan korban atau kerusakan bangunan, kata polisi.
Dua ledakan bom berkekuatan rendah terjadi di dekat Kedutaan Besar Amerika Serikat di Bogota tak lama setelah kedatangan Presiden AS Barack Obama di Kolombia, yang akan turut ambil bagian dalam pertemuan puncak di kota resor Cartagena.
"Tidak ada yang tewas, tidak ada yang terluka, dan tidak ada kerusakan," kata seorang perwira polisi kepada AFP tanpa menyebut nama, dan tanpa mengungkapkan apakah ada yang dijadikan tersangka.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 19.30 waktu setempat, yang mendorong satuan-satuan polisi untuk menyerbu daerah tersebut dan mulai melakukan penyelidikan.
Ledakan itu diikuti oleh dua ledakan serupa di Cartagena, yang menjadi tuan rumah pertemuan puncak. "Ledakan-ledakan itu terjadi di dekat satu terminal bus dan dekat supermarket," kata Jenderal Rodolfo Palomino dari kepolisian Kolombia.(*/T007)