Denpasar (Antara Bali) - Penyebab peristiwa kebakaran di Kota Denpasar selama periode Januari-November 2011 terbanyak disebabkan oleh hubungan pendek arus listrik atau korsleting.
"Dari 94 kejadian kebakaran selama periode tersebut, sebanyak 37 kali atau sekitar 40 persennya akibat hubungan pendek arus listrik," kata Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekomendasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, Made Prapta, Selasa.
Penyebab lainnya yang cukup tinggi, tambah Prapta, adalah kompor meledak sebanyak 11 kali, disusul oleh kelalaian akibat lupa mematikan dupa setelah melakukan persembahyangan.
"Hal itu hampir serupa dengan yang terjadi selama 2010, yakni kasus kebakaran akibat korsleting mencapai 47 kali," ujarnya.(IGT/T007)