Negara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali menyiapkan puluhan pegawainya untuk calon perbekel atau kepala desa, karena sebagian besar masa jabatan pimpinan desa tersebut habis pada bulan Mei ini.
"Sebanyak 19 orang perbekel akan habis masa jabatannya pada bulan Mei ini, yang untuk sementara akan digantikan pegawai dari Pemkab, sampai diperoleh perbekel definitif hasil pemilihan pada bulan September mendatang," kata Ketua Forum Perbekel/Lurah Kabupaten Jembrana I Gede Suardika, saat rapat forum tersebut, di Negara, Selasa.
Ia mengatakan, pemilihan perbekel di Kabupaten Jembrana akan dilakukan serentak pada bulan September, dengan pelantikan akan dilakukan pada bulan Desember.
Selama rentang waktu dari sekarang hingga bulan Desember, katanya, ada 35 perbekel yang habis masa jabatannya dengan 19 diantaranya pada bulan Mei, dan sisanya bervariasi sampai bulan Desember.
"Selain yang habis masa jabatannya pada bulan Mei, pejabat sementara juga akan mengisi posisi perbekel yang habis jabatannya pada bulan Agustus. Sedangkan yang masa jabatannya habis bulan Oktober, November dan Desember diperbolehkan mengambil cuti," katanya.
Ia berharap, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ditunjuk sebagai pejabat sementara perbekel, benar-benar memiliki kemampuan sebagai pimpinan desa, sehingga bisa menjalankan program desa dan pemerintah kabupaten.
Sementara itu, Bupati Jembrana I Putu Artha yang hadir dalam rapat forum ini mengimbau, pelaksanaan pemilihan perbekel secara serentak ini bisa berjalan aman dan lancar.
Ia mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kinejer perbekel, yang mampu mengembangkan desa serta menjaga wilayahnya tetap aman selama mereka menjabat.
Selain Artha, Wakil Bupati I Made Kembang Hartawan juga mengikuti pertemuan ini bersama pejabat terkait lainnya. (*)