Negara (ANTARA) -
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Jembrana, Bali menggelar rapat koordinasi agar Pilkada 2024 di wilayah tersebut berjalan aman dan lancar.
"Kami bersama TNI optimis dan berkomitmen Pilkada Jembrana harus berjalan aman dan lancar. Sinergi antar pimpinan institusi sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut," kata Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Endang Tri Purwanto saat pertemuan Forkopimda di Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis.
Dia mengatakan, hal-hal yang harus diawasi dan diwaspadai karena berpotensi membuat situasi kurang kondusif antara lain gesekan antar pendukung calon, praktik politik uang, kampanye hitam, politik identitas serta kemungkinan tindak pidana pemilu.
Kepada pasangan calon pihaknya juga mengimbau agar berkompetisi dengan sehat, sesuai nilai-nilai demokrasi dan aturan perundang-undangan.
"Netralitas aparatur negara juga harus benar-benar dijaga, serta menyampaikan informasi yang menyejukkan khususnya lewat media sosial," katanya.
Khusus untuk keamanan, dia mengatakan, bersama Komando Distrik Militer (Kodim) 1617 Jembrana pihaknya bersinergi termasuk dengan melakukan patroli bersama.
Sedangkan Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Jembrana I Ketut Sukra Negara mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi soliditas antar pimpinan di Kabupaten Jembrana yang bertujuan agar Pilkada berjalan damai.
Menurut dia, keberhasilan Pilkada di daerah tersebut tergantung pada sinergi pimpinan antar institusi, khususnya dari sisi keamanan dan ketertiban.
"Saya juga sepakat dengan Pak Kapolres yaitu, aparatur negara menjaga informasi di media sosial agar tidak menimbulkan kegaduhan," katanya.
Komitmen untuk bersinergi dan kolaborasi juga disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri Jembrana Salomina Meyke Saliama yang mengatakan, Pilkada harus berjalan lancar, aman dan terkendali hingga akhir.
"Dengan kerja keras dan kolaborasi Forkopimda kami berharap Pilkada menjadi momen kesuksesan dan perdamaian di Jembrana," katanya.