Denpasar (Antaranews Bali) - Olahraga Senam Andrie Wongso Sehat, Semangat dan Senang (AW-S3) perkembangannya sangat pesat di Bali dengan keterlibatan dan partisipasi masyarakat di perkotaan hingga pedesaan.
Ketua Pengurus Daerah Perhimpunan Indonesia-Tionghoa (Inti) Bali Sudiarta Indrajaya di sela-sela latihan senam tersebut di Denpasar, Selasa, mengatakan olahraga senam itu bisa diikuti dan diterapkan oleh semua masyarakat Indonesia, karena gerakan dari senam tersebut cukup dinamis dan mudah diikuti dari semua umur.
"Gerakan senam tersebut sangat dinamis dalam olah tubuh, sehingga semua orang bisa menerapkan secara berkelanjutan untuk kesehatan tubuhnya," ujarnya.
Ia mengatakan peran Inti Bali secara gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam upaya mewujudkan bangsa yang sehat, baik rohani maupun jasmani. Untuk di Bali secara resmi diperkenalkan sejak 7 Pebruari 2017 serangkaian perayaan Imlek 2568, di Taman Budaya (Art Center) Denpasar oleh Inti Provinsi Bali bekerja sama dengan pencipta senam AW-S3, yakni Andrie Wongso yang juga seorang motivator Indonesia.
Saat ini, kata Sudiarta Indrajaya yang akrab dipanggil Pak Sin, bahwa semakin banyak permintaan masyarakat mengenai olahraga senam tersebut. maka dari itu pihaknya membuka secara umum di Lapangan Timur Bajra Sandhi, Renon Denpasar setiap Rabu dan Sabtu selama satu jam mulai pukul 07.00 hingga pukul 08.00 Wita.
"Dipilihnya Lapangan Bajra Sandhi Renon karena lokasi strategis dan untuk memberikan kesempatan masyarakat merasakan manfaat luar biasa dari senam AW-S3," ujarya.
Ia mengatakan masyarakat Bali sangat antusias mengikuti, karena gerakannya sederhana, menyenangkan dan menyehatkan," kata Pak Sin yang juga pemegang mandat senam AW-S3 di Bali.
Senam AW-S3, ucap Pak Sin, karena mudah ditirukan dan mampu menyembuhkan penyakit pada persendian lutut dan sangat baik buat kesehatan.
Dikatakan latihan senam AW-S3 sebaiknya dilakukan lengkap dan urutannya harus sesuai pola yang ditetapkan Pak Andrie Wongso selaku penciptanya agar hasilnya maksimal. Karena semua gerakan, mulai dari pola urutan gerak dan musiknya sudah melalui kajian yang mendalam serta manfaatnya sangat nyata dirasakan banyak orang.
Menurut Pak Sin, sebanyak 80 persen peserta dinilai sudah benar dalam melakukan gerakan, karena peserta ada yang masih kaku sehingga harus berlatih lebih rajin agar terjadi pelumasan pada persendian dan penguatan otot dengan baik.
Masyarakat menggemari senam tersebut karena mudah dilakukan, tanpa biaya, tempatnya juga fleksibel dan dapat dilakukan oleh siapa saja dan kapanpun juga.
"Senam ini unik, karena Senam AW-S3 ini murni ciptaan putra terbaik Indonesia Andrie Wongso. Dan kami harapkan dapat menjadi perekat bangsa sekaligus kebanggaan Indonesia," ujarnya.
Untuk memperingati Hari Pahlawan pada 10 Nopember mendatang, kata Pak Sin, akan diselenggarakan senam massal bersama master Andrie Wongso pada Minggu, 11 Nopember 2018, pada pukul 16.00 hingga pukul 18.00 Wita di Lapangan Utara Bajra Sandhi, Renon, yang melibatkan berbagai komunitas masyarakat serta Inti Klub Bali Sehat Senam AW-S3 di seluruh Bali.