Denpasar (Antaranews Bali) - Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama mengatakan sektor pariwisata yang tetap menjadi andalan masyarakat Pulau Dewata, telah mendapatkan respons positif dari negara Korea Selatan.
"Sektor pariwisata tetap menjadi andalan, karena itu semua elemen masyarakat harus melakukan promosi dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan tersebut di tengah erupsi Gunung Agung. Bahkan kunjungan dari parlemen Kota Seoul, Korea Selatan (Korsel) sebagai bukti bahwa Bali masih menjadi primadona wisata," kata Adi Wiryatama di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan kunjungan parlemen Kota Seoul, Korea Selatan pada Rabu (7/2) ke DPRD Bali tersebut guna ingin menanyakan sektor pariwisata Pulau Dewata di tengah menghadapi erupsi Gunung Agung. "Kunjungan mereka (parlemen Kota Seoul) ke DPRD Bali ingin mendapatkan informasi mengenai kondisi pariwisata di tengah mengahadapi erupsi Gunung Agung," ujarnya.
Adi Wiryatama menjelaskan mengenai kejadian alam Gunung Agung itu sangat jauh dari objek-objek wisata vital. Oleh karena itu objek wisata tidak terlalu pengaruh dengan bencana gunung tertinggi di Bali tersebut. "Saya sudah jelaskan kepada rombongan parlemen Kota Seoul, Korea yang berkunjung ke DPRD, bahwa objek-objek wisata di Bali masih aman untuk dikunjungi para turis," ujarnya.
Politikus PDIP itu juga berpesan kepada rombongan parlemen Kota Seoul agar membantu menginformasikan mengenai kondisi objek-objek wisata di Bali masih aman dikunjungi para pelancong, meski terjadi erupsi Gunung Agung.
"Saya sudah minta bantuan kepada mereka (rombongan parlemen Seoul) agar membantu menginformasikan kepada warga Korea Selatan yang ingin berwisata, bahwa Bali tetap aman," ucapnya.
Sementara itu, pimpinan rombongan parlemen Kota Seoul, Korea Selatan Kim Jin Soo mengatakan warga masyarakatnya yang ingin berlibur di Bali sempat khawatir terhadap erupsi Gunung Agung. "Namun setelah mendapat menjelasan dari Ketua DPRD Bali, kami lebih yakin tentang kondisi objek-objek wisata di Pulau Dewata," ujarnya.
Ia mengatakan warga masyarakatnya tertarik ke Bali, karena pulau dengan julukan "seribu pura" tersebut memiliki panorama alam yang indah, seni budaya dan masyarakatnya sangat ramah. "Kami tertarik dengan keindahan alam, seni dan budaya. Semua itu ada di Bali. Oleh karena itu warga kami sangat tertarik ke sini," ucapnya. (WDY)