Tabanan (Antara Bali) - Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Bali bekerjasama dengan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Tabanan menggelar klinik kesehatan, khususnya pemeriksaan IVA dan sadanis/mamografi untuk melayani 234 orang masyarakat di wilayah Kabupaten Tabanan.
"Bakti sosial tersebut merupakan yang ketiga kalinya serangkaian peringatan Hari Kanker Internasional yang mendapat dukungan penuh dari Dinas Kesehatan, BRI dan BPJS," demikian siaran Pers Humas Pemkab Tabanan, Selasa.
Kegiatan yang berlangsung sehari penuh itu berlangsung Senin (23/10) yang mendapat perhatian besar dari masyarakat setempat. Masyarakat yang datang dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Tabanan itu untuk mengikuti pemeriksaan guna mendeteksi dini serta pencegahan kanker serviks dan payudara.
Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti memberikan apresiasi terhadap kegiatan pelayanan bidang kesehatan tersebut. Hal itu menjadi sangat penting dan spesial bagi kaum perempuan dan para ibu di daerah gudang beras di Bali itu.
"Penanganan kanker serviks bukan suatu hal yang baru di daerah ini, bahkan daerah Tabanan menjadi contoh nasional dalam penanganan dan pencegahan kanker serviks di tingkat nasional. Sebab, Tabanan secara berkesinambungan melakukan hal itu, kami sudah melakukan pemeriksaan sampai dengan 83 persen sejak delapan tahun lalu," ujar Bupati Eka.
Meskipun demikian pelaksanaannya masih menghadapi hambatan dan kendala, terutama dari para ibu-ibu yang menjadi sasaran utama pemeriksaan kesehatan organ reproduksi. Hal itu tidak lepas dari pemahaman tentang pemeriksaan yang masih kurang.
"Banyak cerita lucu dan menggelikan. Dulu ibu-ibu di kampung masih tabu dengan pemeriksaan ini. Saya yang ikut turun langsung sejak 2009, waktu itu belum ada Mobil Sehat, melihat banyak kejadian seperti itu. Ada ibu-ibu yang sampai sembunyi di sudut pintu karena takut diperiksa," ujar Bupati Eka.
Hal itu terjadi akibat kurangnya pemahaman tentang pentingnya pemeriksaan IVA para ibu dan remaja. Hal itu kini secara berangsur-angsur sudah terbangun berkat adanya dua unit Mobil Sehat yang dioperasikan Pemkab Tabanan ke desa-desa.
Selain itu di masing-masing kecamatan juga sudah ada alat pemeriksaan dan memberikan vaksin serviks bersubsidi, ujar Bupati Eka. (WDY)