Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika terus memantapkan komitmen untuk menjadikan Rumah Sakit Bali Mandara (RSBM) bertaraf internasional, dengan melanjutkan kerja sama dengan Pemerintah Australia.
"Yang kami perlukan adalah transfer pengetahuan, seperti guru bahasa Inggris yang `native speaker` dan ahli manajemen rumah sakit," kata Pastika dalam pertemuan dengan Konsul Jenderal Australia di Bali Helena Studdert , di Denpasar, Kamis.
RSBM yang dibangun Pemerintah Provinsi Bal di Jalan By Pass Ngurah Rai Nomor 544, Sanur, Denpasar, saat ini pada tahap perekrutan personel dan pengisian berbagai alat kesehatan.
RS yang diharapkan menjadi kebanggaan masyarakat Bali tersebut ditargetkan sudah bisa beroperasi secara resmi pada 14 Agustus 2017.
"Oleh karena itu, kami merasa perlu melakukan langkah tindak lanjut untuk memantapkan kerja sama dengan Pemerintah Australia, guna tercapainya visi rumah sakit yang bertaraf internasional," ujar Pastika.
Menurut dia, dari segi peralatan RSBM sudah tidak ada masalah, namun ia merasa perlu ada transfer pengetahuan dari Australia, baik itu dari segi bahasa, medis hingga manajemen rumah sakit.
Di depan Konjen Australia itu, Pastika juga kembali menegaskan bahwa sebagai RS pemerintah, RSBM diperuntukkan bagi semua kalangan masyarakat.
Sebelumnya Pemerintah Provinsi Bali sudah menjalin kerja sama dengan Royal Darwin Hospital (RDH) di Australia.
Bahkan Direktur Proyek RDH Australia Prof Di Brown sempat melihat langsung proyek RSBM pada Juni 2016. Sebaliknya, tim dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali pun sudah melawat ke RDH, Australia pada Agustus 2016 untuk melihat fasilitas rumah sakit di sana.
Pada pertemuan tersebut, Gubernur Bali juga mengajak serta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya, Plt Direktur RSBM dr Gede Bagus Darmayasa, Direktur RS Mata Bali Mandara dr Ni Made Yuniti, Kepala Biro Hukum dan HAM Setda Provinsi Bali I Wayan Sugiada dan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra. (WDY)
Gubernur Bali Mantapkan Komitmen RSBM Bertaraf Internasional
Kamis, 23 Februari 2017 17:45 WIB