Kuta (Antara Bali) - Petugas keamanan adat khas Bali atau Pecalang ikut terlibat mengamankan perayaan Tahun Baru Imlek 2568 untuk menjaga kelancaran umat melaksanakan ibadah.
"Kami rutin melakukan pengamanan seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Pecalang Desa Adat Kuta I Nyoman Sudarsana ditemui di Vihara Dharmayana di Kuta, Kabupaten Badung, Jumat.
Menurut dia, selain menjaga keamanan desa, keterlibatan Pecalang juga sebagai salah satu bentuk toleransi antarumat.
Menyambut Imlek, Desa Adat Kuta membagi petugas Pecalang termasuk salah satunya di Vihara Dharmayana Kuta untuk mengamankan ritual tolak bala dengan melakukan iringan barongsai dan naga.
Mereka turut menjaga keamanan lalu lintas di sekitar kawasan Kuta melewati Jalan Blambangan-Jalan Kalianget dan Jalan Raya Kuta yang dilalui dalam iringan tersebut untuk membantu petugas kepolisian.
Selain Pecalang, aparat dari Kepolisian Sektor Kuta dan Linmas dari Kelurahan Kuta juga terlibat melakukan pengamanan.
Sementara itu Kepolisian Resor Kota Denpasar mengerahkan 426 personel yan disiapkan untuk mengamankan Tahun Baru Imlek di sejumlah vihara, klenteng dan konco di wilayah hukum Denpasar. (WDY)