Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Kota Denpasar gencar mewujudkan kota bersih dan hijau, mulai dari meningkatkan sarana dan prasarana, membentuk bank sampah di masing-masing banjar, anjungan sampah, hingga kenakan sanksi denda tinggi bagi pembuang sampah sembarangan.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Kota Denpasar Ida Bagus Rahoela di Denpasar, Jumat mengatakan kegiatan ini sebagai sebuah program yang diluncurkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-IGN Jaya Negara.
Ia mengatakan peran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan masyarakat menjadi ujung tombak keberhasilan dari program tesebut. Dan warga itu juga nantinya merasakan kebermanfaatan dari lingkungan yang bersih.
Rahoela lebih lanjut mengatakan kegiatan "Jumat Pagi Bersih Lingkungan (Jumpa Berlian)" selalu melibatkan masyarakat sekitarnya. Karena dengan langkah tersebut akan mempercepat mewujudkan kota bersih dan lestari.
"Kegiatan yang diawali dengan melaksanakan gerakan kebersihan di Jalan Sulatri II yang antusias dilaksanakan warga seputaran daerah tersebut diikuti dengan staf Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, dilanjutkan dengan gerakan kebersihan di sekitar Pura Desa Kesiman Petilan," ujarnya.
Dikatakan gerakan yang sama juga dilaksanakan oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemerintahan Kota Denpasar di beberapa tempat desa dan kelurahan.
"Kegiatan ini merupakan program Pemerintah Kota Denpasar dalam upaya mengatasi permasalahan sampah di perkotaan serta memberi kesan kepada masyarakat, betapa pentingnya menjaga lingkungan," ujarnya.
Ia berharap kepada masyarakat serta anak-anak agar selalu ikut berperan aktif dalam menyukseskan program pemerintah karena program ini merupakan program prorakyat yakni dilakukan oleh rakyat, dari rakyat dan untuk rakyat.
Kepala Desa Kesiman Petilan Wayan Mariana mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar melalui Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar yang menjadi bapak angkat kebersihan di wilayahnya, karena secara rutin setiap hari Jumat ikut serta melaksanakan bersih-bersih di Kesiman Petilan.
Menurut dia, kerja bakti ini dimaksudkan agar masyarakat mau menjaga kebersihan, dan meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap kebersihan. Selain itu kegiatan itu juga adalah program bapak Wali Kota Denpasar, sehingga pihaknya harus menyampaikan kepada masyarakat agar merubah perilaku untuk menjaga kebersihan.
"Dengan gencarnya program pemerintah dalam mengatasi permasalahan sampah di Kota Denpasar, kami sebagai masyarakat Desa Kesiman Petilan turut serta dalam menyukseskan program ini. Kami juga genjarkan dengan melakukan patroli dan mengenakan denda bagi pembuang sampah sembarangan dan tidak pada waktunya," katanya. (WDY)
Denpasar Gencar Tangani Sampah Wujudkan Kota Bersih
Jumat, 15 April 2016 15:17 WIB