Jakarta (Antara Bali) - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti meminta Ditjen
Imigrasi mengeluarkan surat penangkalan WNI di Suriah yang terbukti
terlibat kelompok bersenjata ISIS agar tidak bisa kembali ke Indonesia.
"Sudah kami sampaikan ke Imigrasi agar bisa dilakukan penangkalan.
Dengan penangkalan tersebut, kami mengantisipasi potensi gangguan
kamtibmas di Indonesia," kata Kapolri, di Jakarta, Sabtu.
Dari data kepolisian, kata Badrodin, ada sebanyak 308 WNI yang kini
tengah berada di Suriah. Kendati demikian, tidak semua WNI tersebut
tergabung dalam organisasi radikal ISIS.
"Tidak semuanya (terlibat ISIS). Ada juga yang cuma tinggal sementara di Suriah," ujarnya. (WDY)
Kapolri Minta Imigrasi Tangkal WNI Terlibat ISIS
Minggu, 17 Januari 2016 12:58 WIB