Denpasar (Antara Bali) - Sebanyak 77 pasien demam berdarah dengue (DBD) menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Bali sejak 9-12 Februari 2015.
"Angka tersebut merupakan jumlah penderita demam berdarah selama empat hari terakhir di RSUP Sanglah ini, yang terdiri dari pasien lama dan pasien baru," kata Kepala Sub-Bagian Humas RSUP Sanglah, dr Kadek Nariyantha, di Denpasar, Kamis.
Ia menjelaskan angka tersebut tidak signifikan menunjukan pelonjakan pasien DBD di RSUP Sanglah tersebut.
Hal tersebut dikarena karena jenjang rujukan sudah berjalan efektif di sejumlah Rumah Sakit Daerah (RSUD) yang ada di Pulau Dewata dengan tingkat kemampuan yang bagus menangani pasien demam berdarah.
"Oleh karena itu, RSUD yang ada di masing-masing daerah sudah menjalankan secara maksimal sistem rujukan itu," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya, MPPM menjelaskan per bulan januari 2014 tercatat sebanyak 737 orang terkena demam berdarah di Provinsi Bali dengan rincian, 202 pasien di Kabupaten Buleleng, Bali yang mengakibatkan satu orang meninggal. Kemudian Kabupaten Jembrana 65 kasus, Tabanan (60), Badung (95), kota Denpasar (26), Gianyar (165), Bangli (22), Klungkung (52) dan Karangasem (50). (WDY)
77 Pasien DBD Jalani Perawatan di Sanglah
Kamis, 12 Februari 2015 20:30 WIB