Surabaya (Antara Bali) - Presiden Susilo Yudhoyono dan Ibu Ani
Yudhoyono dijadualkan akan berada di dalam lambung kapal layar tiang
tinggi TNI AL, KRI Dewaruci, untuk layar lintas (sailing pass) sebagai rangkaian upacara peringatan hari jadi ke-69 TNI, di Surabaya, pada Selasa depan (7/10).
"Rencananya
demikian, beliau akan berlayar lintas di perairan dermaga ini," kata
Kepala Subdinas Penerangan Umum Dinas Penerangan TNI AL, Kolonel Pelaut
Suradi Slamet, di dermaga Ujung, Komando Armada Kawasan Timur Indonesia
TNI AL, Surabaya, Sabtu.
Data diperoleh, pelayaran lintas itu
hanya sejauh sekitar 3,5 mil laut ke arah timur dari dermaga itu menuju
Jembatan Suramadu, lalu kembali ke dermaga Ujung. Pelayaran itu
direncanakan menjelang matahari tenggelam.
Sejalan rencana itu,
awak KRI Dewaruci, satu-satunya kapal layar tiang tinggi Indonesia yang
telah berkeliling dunia dua kali, menyiapkan diri dan kapal. Geladak
dibersihkan dan ruang-ruang disiapkan sedemikian rupa.
KRI
Dewaruci, kapal kelas Barkentin buatan galangan kapal Stulchen und
Sohns, Hamburg, Jerman, pada 1952-1953, merupakan satu-satunya kapal di
kelas itu yang masih operasional. Dua kapal kembarnya telah tiada.
TNI
melaksanakan upacara peringatan ulang tahunnya kali ini secara
besar-besaran. 245 pesawat terbang gabungan tiga matra TNI, 45 kapal
perang dari berbagai kelas TNI AL --di antaranya kapal selam KRI
Nanggala/402-- dihadirkan kepada publik.
Tidak kurang 18.000
personel gabungan TNI menjadi unsur upacara pada berbagai posisi dan
peran dengan persiapan sejak berbulan-bulan lalu.(WDY)
SBY dan Ibu Ani akan layar lintas dengan KRI Dewaruci
Sabtu, 4 Oktober 2014 20:27 WIB