Denpasar (Antara Bali) - Bali siap menjadi tuan rumah Kompetisi ke-8 Paduan suara dunia (WGC) yang akan berlangsung tahun 2014.
"Kegiatan bertaraf internasional tersebut melibatkan utusan dari berbagai negara," kata Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali I Putu Suardhika, di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, kepercayaan tersebut diharapkan mampu meningkatkan citra dan promosi pariwisata Bali dan Indonesia umumnya di dunia internasional.
"Wakil Gubernur Bali AAN Puspayoga telah menerima tim pendahuluan dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI untuk menyampaikan pemaparan resmi mengenai rencana kegiatan tersebut," ujar Putu Suardhika.
Tim yang dipimpin Nur Muslim itu menjelaskan, Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata telah menyampaikan penawaran kepada "Interkultur Foundation Germany" untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan WGC.
Dalam usulan tersebut ada dua alternatif pelaksanaan yakni Jakarta dan Bali, dan mudah-mudahan Bali yang mendapat persetujuan, harap Putu Suardhika.
Bali pada prinsipnya sangat siap dan mendukung pelaksanaan kegiatan WGC 2014 tersebut. Jika Pulau Dewata mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah WGC, akan banyak manfaat diperoleh dari kegiatan tersebut.
Manfaat tersebut antara penyediaan konsumsi bagi 110.000 orang, keperluan 250 buah bus pariwisata serta kebutuhan 250.000 kamar hotel dan tiket pesawat.
Pemilihan dan penetapan Bali sebagai tuan rumah menurut Putu Suardhika didasarkan atas pertimbangan daerah ini sebagai salah satu tujuan utama kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara.
Selain itu memiliki sarana dan prasarana pendukung yang memadai, keunikan seni budaya Bali. Jenis paduan suara yang akan dilombakan dalam kegiatan bertaraf internasional itu meliputi lagu rohani, folklor, pop, jazz, dan lomba tari.
Kategori lomba terdiri atas anak, remaja, ibu-ibu, bapak-bapak dan campuran, tutur Putu Suardhika. (*)
