Denpasar (Antara Bali) - Mantan Panglima TNI Endriartono Sutarto mengakui elektabilitas Partai Demokrat saat ini sedang menurun karena banyak kader partai yang terlibat korupsi.
"Saya mengakui hal itu, namun saya yakin para kader partai yang peduli terhadap masa depan partai telah memikirkan hal itu untuk menaikkan elektabilitas partai sekaligus bisa memenangkan Pemilu 2014," katanya di Denpasar, Jumat.
Menurut dia, untuk bisa mengembalikan kejayaan partai harus melakukan perubahan diinternal partai yaitu dengan membersihkan kader-kader yang terlibat korupsi dan menujukkan jati diri sebenarnya.
Dengan langkah itu, dirinya yakin secara bertahap bisa mengembalikan kepercayaan masyarakat untuk memenangkan pemilu-pemilu selanjutnya.
Endriartono yang juga ikut dalam konvensi calon presiden Partai Demokrat itu mengaku telah memikirkan bebagai upaya untuk bisa mengembalikan kejayaan partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.
"Walaupun sampai detik ini saya belum masuk sebagai anggota Partai Demokrat, namun saya sudah memiliki banyak gagasan untuk bisa memajukan partai dan memenangkan pemilu," ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan hasil konvensi Partai Demokrat pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada partai.
"Saya adalah orang yang selalu optimistis sehingga dalam mengikuti konvensi Partai Demokrat, saya fokus dan optimistis untuk memenangkan konvensi itu," katanya.
Oleh sebab itu, dia tidak mau menjawab pertanyaan wartawan seandaianya mantan Panglima TNI itu gagal memenangi konvensi capres Partai Demokrat. "Saya masih berpikir positif untuk memenangi konvensi ini," ujarnya. (WRA)
Endriartono Akui Elektabilitas Demoktar Turun
Jumat, 29 November 2013 21:55 WIB