Denpasar (Antara Bali) - Calon anggota Komisi Pemilihan Umum dari delapan kabupaten/kota di Pulau Dewata periode 2013-2018 yang lolos dalam seleksi terakhir uji kelayakan dan kepatutan di KPU Provinsi Bali masih diwarnai sejumlah "wajah" lama.
"Intinya kami dalam meranking sepuluh besar anggota KPU kabupaten/kota untuk menentukan lima teratas yang akan dilantik menggunakan prinsip kesinambungan tahapan dan penyegaran. Namun, tidak serta merta anggota KPU `incumbent` (petahana) harus lulus jika ternyata dari hasil seleksi nilainya lebih kecil dari peserta lainnya," kata Ketua KPU Bali Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, di Denpasar, Selasa.
Ia mengemukakan, KPU Bali sudah menggelar pleno pada Senin (14/10) malam untuk meranking sepuluh besar calon anggota KPU dari delapan kabupaten/kota di Bali yakni dari Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Tabanan, Jembrana, Buleleng, Bangli, Karangasem, dan Gianyar.
Masih adanya "wajah" lama anggota KPU kabupaten/kota periode lima tahun ke depan terlihat dari jajaran penyelenggara pemilu di Kota Denpasar, Buleleng, Tabanan, Bangli, Karangasem dan Gianyar. Sedangkan di Kabupaten Badung, calon yang berstatus petahana justru mendapat urutan keenam (I Gusti Ngurah Agung Eka Darmadi) dan urutan kedelapan ( I Made Suarta).
Lima orang yang mendapat nilai teratas dari setiap kabupaten/kota akan dilantik pada Rabu (16/10) di Hotel Inna Grand Bali Beach Sanur.
Berikut ini disampaikan nama-nama calon anggota KPU dari setiap kabupaten/kota yang mendapat ranking lima teratas yang akan dilantik oleh KPU Bali.
1. Kota Denpasar: Ni Made Bakti (petahana), I Gede Jhon Darmawan (petahana), I Made Raka Suwarna, I Gusti Ngurah Agung Darmayuda, danI Wayan Arsa Jaya.
2. Kabupaten Badung: I Wayan Artana Dana, Ni Luh Nesia Padma Gandi, Anak Agung Gede Raka Nakula, I Wayan Semara Cipta, dan I Nyoman Sukataya.
3. Kabupaten Tabanan: Luh Darayoni (petahana), Luh Made Sunadi, I Gede Putu Subawa, I Ketut Narta (petahana), dan I Wayan Sutama.
4. Kabupaten Jembrana: I Gusti Ngurah Agus Darmasanjaya, I Ketut Rahayu Tantrawan, I Ketut Gde Tangkas Sudiantara, I Nengah Suardana, dan I Putu Eka Sutamarbawa.
5. Kabupaten Buleleng: Nyoman Gede Cakra Budaya, Ni Luh Putu Sri Widyastini (petahana), Gede Suardana, I Made Seriyasa, dan Gede Sutrawan.
6. Kabupaten Bangli: I Gede Ariana, Putu Ariyanti Suningsih, I Dewa Agung Gede Lidartawan (petahana), Putu Gede Pertama Pujawan, dan Gde P Roy Suparman.
7. Kabupaten Karangasem: Putu Deasy Natalia, Diana Devi (petahana), I Gede Krisna Adi Widana, Ngurah Gede Maharjana, dan I Made Arnawa (petahana).
8. Kabupaten Gianyar: I Putu Agus Tirtasuguna, Ngakan Nyoman Oka Sudaryana (petahana), AA Istri Agung Darmawati, AA Gede Putra (petahana), dan Ni Luh Putu Reika Christyanti. (LHS)