Negara (Antara Bali) - Pemkab Jembrana melarang peserta pameran kerajinan lebih mengedepankan sisi komersialnya dalam rangka HUT Kota Negara ke 118, dengan cara memperketat seleksi peserta dan barang yang dipamerkan.
"Saat pameran kerajinan tahun 2012, banyak peserta yang mengutamakan sisi komersial dengan menjual berbagai kerajinan di stand yang mereka tempati. Untuk tahun ini kami perketat, tiap stand harus berisi suatu kerajinan khas, tidak campur aduk," kata Kepala Bagian Humas Dan Protokol Jembrana, Suherman, Rabu.
Menurutnya, ajang pameran lebih mengedepankan promosi produk-produk kerajinan dengan ciri khas masing-masing, bukannya untuk arena berjualan seperti pasar pada umumnya.
"Seperti tahun lalu, banyak peserta yang menjual produk konveksi pabrikan dengan berbagai macam model. Untuk tahun ini, konveksi tetap ada, tapi merupakan produk kerajinan perorangan atau kelompok tertentu," ujarnya.
Untuk pameran kerajinan tahun ini, panitia penyelenggara menyediakan 104 stand, yang bisa ditempati perajin tanpa dipungut bayaran.(GBI)
Pemkab Jembrana Larang Pameran Kerajinan Komersial
Rabu, 14 Agustus 2013 16:05 WIB