Mangupura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, menyelenggarakan pelatihan jasa potong rambut atau barbershop kepada calon wirausaha di wilayahnya.
“Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan teknis dan kemampuan membuka peluang kerja maupun usaha baru di bidang barbershop,” ujar Plt. Kepala DiskopUKMP Badung A.A. Ngurah Raka Sukadana di Mangupura, Kabupaten Badung, Selasa.
Ia mengatakan pihaknya mendorong para peserta untuk tidak hanya memiliki kemampuan dasar memotong rambut, tetapi juga mampu melihat peluang bisnis dari keahlian baru yang mereka miliki.
Menurut dia, saat ini peluang usaha potong rambut masih sangat besar.
Hampir di setiap desa, jasa potong rambut itu selalu ramai didatangi oleh para pelanggan.
“Ini menunjukkan usaha barbershop memiliki prospek jangka panjang yang menjanjikan dan profit yang cukup baik,” kata dia.
Raka Sukadana mengungkapkan besarnya peluang bisnis potong rambut yang dapat digeluti oleh semua kalangan, mulai dari remaja hingga dewasa itu membuat antusiasme para peserta sangat tinggi dalam mengikuti rangkaian kegiatan itu.
“Melihat semangat peserta, kami juga berencana akan mengadakan pelatihan serupa tahun depan,” ungkap dia.
Ia menjelaskan Pemkab Badung berkomitmen dapat memberikan dukungan berkelanjutan bagi peserta yang ingin membuka usaha termasuk usaha jasa potong rambut.
“Dukungan ini diberikan salah satunya dari sisi pembiayaan melalui program kredit Sidi Kumbara yang diperuntukkan bagi UMKM dan calon wirausaha di Badung,” kata dia.
Ia menambahkan masyarakat diharapkan dapat semakin terdorong untuk mengembangkan kemampuan di bidang jasa potong rambut serta mampu menciptakan lapangan kerja baru di daerahnya.
"Kami berupaya menumbuhkan semangat wirausaha masyarakat. Selain itu, keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini tidak hanya menjadi keahlian pribadi, tetapi juga dapat membuka peluang kerja bagi orang lain,” pungkas Raka Sukadana.
