Nusa Dua, Bali (ANTARA) -
Holding BUMN PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney menyediakan layanan khusus kepada pemudik disabilitas di sejumlah bandara guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
“Kami ada fasilitas naik dan turun penumpang disabilitas. Fasilitas itu ditandai dengan marka biru,” kata Sekretaris Perusahaan InJourney Yudhistira Setiawan di sela kesiapan jelang libur Lebaran 2025 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa.
Selanjutnya, ruang tunggu khusus untuk memberikan pelayanan kepada penumpang berkebutuhan khusus.
Baca juga: InJourney turunkan tarif layanan bandara agar harga tiket pesawat turun
Ruangan tersebut, lanjut dia, dilengkapi dinding bertekstur sehingga diharapkan memberikan kenyamanan dan pengalaman menyenangkan kepada penumpang disabilitas dan keluarganya.
Kemudian, layanan kursi roda dan kamar kecil khusus penyandang disabilitas, kursi prioritas dan lift kepada penyandang disabilitas.
Fasilitas tersebut tersedia di 37 bandara yang dikelola oleh anggotanya yakni InJourney Airports termasuk Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali.
Yudhistira menambahkan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, lanjut dia, layanan khusus disabilitas dapat dipesan melalui laman Bali Airport.
Selain penyandang disabilitas, pemesanan untuk layanan ekstra itu juga untuk pemuka agama, bayi, anak kecil, penumpang anak tanpa pendamping, warga lanjut usia, penumpang sakit, hingga ibu hamil.
Layanan lainnya, kata dia, yakni bertajuk “joumpa” yang dapat membantu penumpang dengan kebutuhan khusus misalnya memudahkan untuk melakukan pelaporan (check-in) di bandara yang dikelola oleh InJourney Aviation Service (IAS).
Baca juga: InJourney: Ada tempat melukat di KEK Kesehatan Sanur usai diresmikan nanti
Pihaknya memproyeksi lalu lintas pada periode Lebaran mulai 21 Maret-11 April 2025 untuk pergerakan penumpang mencapai 10,8 juta atau naik 9,30 persen dibandingkan 2024 mencapai 9,9 juta.
Begitu juga untuk pergerakan pesawat udara diperkirakan mencapai 81.401 atau naik 5,10 persen dibandingkan 2024 mencapai 77.451 pergerakan.
Untuk fasilitas dan layanan seluruh bandara untuk angkutan Lebaran 2025, pihaknya mendata ada 1.632 konter pelaporan, 222 konter pelaporan mandiri, sebanyak 17.500 troli, kemudian 246 mushala, hingga menyiapkan 16.294 personel tambahan untuk antisipasi peningkatan jumlah penumpang selama periode libur Lebaran.