Denpasar (Antara Bali) - Paket Winasa-Sudiartana (WiDi) gagal menjadi peserta Pilkada Bali setelah Komisi Pemilihan Umum provinsi setempat mengumumkan secara resmi hasil verifikasi faktual terhadap dukungan partai dan kelengkapan berkas ketiga pasangan bakal calon.
"Pasangan Gede Winasa dan Putu Sudiartana tidak berhasil memenuhi syarat dukungan minimal 15 persen perolehan suara pada Pemilu Legislatif 2009," kata Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pencalonan Pilkada di KPU Bali Ni Putu Ayu Winariati, pada rapat pleno pengumuman calon peserta pilkada, di Denpasar, Jumat.
Winariati menjelaskan dari 16,29 persen dukungan suara parpol yang diklaim telah mendukung mantan Bupati Jembrana Winasa, sebanyak 12,62 persen suara dari parpol menyatakan tidak mendukung.
"Paket ini juga tidak berhasil memenuhi syarat administrasi masing-masing sesuai dengan batas waktu yang ditentukan KPU pada 6 Maret lalu," katanya.
Dengan demikian, kata dia, Pilkada Bali pada 15 Mei 2013 akan diikuti oleh dua pasangan yakni Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta, dan Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Sukrawan.
Dari hasil verifikasi, Pastika dan Sudikerta berhasil mengantongi dukungan suara parpol sebesar 43,36 persen dengan didukung oleh delapan parpol yakni Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Hanura, PAN, PNBK, PKPB dan PKPI serta Gerindra.
Sedangkan pasangan Puspayoga-Sukrawan mengantongi dukungan suara parpol berdasarkan hasil Pileg 2009 sebesar 43,64 persen dari PDIP.
Sementara itu Wayan Sumardika selaku Ketua Tim Pemenangan paket Winasa-Sudiartana menyatakan menerima hasil verifikasi dari KPU. "Kami akui belum dapat memenuhi persyaratan," katanya. (LHS)