Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Jakarta, untuk kaki kirinya yang cedera karena kecelakaan saat dia bertugas sebagai tentara pada 1980-an.
Prabowo menjelaskan operasi itu berlangsung pada minggu lalu, dan saat ini dia menjalani pemulihan pascaoperasi.
“Saya pernah mengalami dua kali kecelakaan terjun payung saat bertugas di TNI tahun 1980-an di kaki kiri saya. Cedera ini selama ini masih saya rasakan,” kata Prabowo dalam siaran resminya dan akun Instagram pribadinya @prabowo yang dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.
Dia mengatakan setelah menjalani masa pemulihan, dia pun siap kembali beraktivitas.
“Insya Allah dengan kondisi sehat walafiat ke depan, saya semakin siap untuk berbakti dan mengabdi untuk negara dan rakyat Indonesia. Terima kasih kepada seluruh masyarakat atas doa dan dukungannya,” kata Prabowo.
Dalam kesempatan yang sama, dia juga mengucapkan syukur kepada Allah SWT dan tim dokter yang berhasil mengoperasi kaki kirinya, kemudian tim perawat dan seluruh tenaga medis yang bertugas di RSPPN Bintaro, Jakarta.
Dia menyebut nama-nama beberapa dokter, di antaranya Brigjen TNI (Purn.) dr. Robert Hutauruk, Kolonel dr. Sunaryo, dr. Siska Widayati, dan dr. Thomas.
“Saya sadar dan paham bahwa tindakan medis yang saya jalani penuh dengan risiko dan pertaruhan nyawa. Saya yakinkan diri bahwa semua ini untuk negara dan bangsa. Saya juga yakin tim dokter dan seluruh tenaga medis yang menanganinya pun handal dan profesional,” kata Menhan Prabowo yang juga calon presiden terpilih periode 2024–2029.
Dalam siaran yang sama, Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo yang datang langsung ke RSPPN menjenguk Prabowo.
“Terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo yang sudah memberikan dukungan moril dan doa,” kata dia.
Dalam beberapa foto yang dia bagikan di media sosial Instagram, Prabowo dan Jokowi tampak berbincang-bincang di kamar rawat. Dalam ruangan yang sama, ada juga putra satu-satunya Prabowo, yakni Regowo Hediprasetyo Djojohadikusumo dan Ajudan Menteri Pertahanan Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya.