Dinas Sosial Kabupaten Badung, Bali menyelenggarakan kegiatan pelatihan keterampilan tata rias bagi Perempuan Rawan Sosial Ekonomi (PRSE) sebagai bentuk respons terhadap permasalahan kesejahteraan khususnya keluarga.
“Mudah-mudahan hari ini dengan adanya pelatihan ini mampu meningkatkan kemampuan mereka, pemberdayaan diri mereka untuk bisa memiliki keterampilan tata rias wajah dan kecantikan,” ujar Kepala Dinas Sosial Badung I Ketut Sudarsana di Mangupura, Senin.
Ia menjelaskan pelatihan keterampilan Tata Rias bagi Perempuan Rawan Sosial Ekonomi ini adalah salah satu program Dinas Sosial untuk pemberdayaan bagi penyandang kesejahteraan sosial.
“Jadi program Dinas Sosial salah satunya selain perlindungan jaminan sosial, rehabilitasi sosial adalah pemberdayaan bagi penyandang kesejahteraan sosial seperti melalui kegiatan pelatihan tata rias bagi perempuan rawan sosial ekonomi ini,” kata dia.
Ketut Sudarsana mengatakan kegiatan pelatihan keterampilan tata rias itu akan diselenggarakan selama lima hari dengan diikuti sebanyak 25 orang peserta yang berasal dari Perempuan yang berada di Kabupaten Badung khususnya di Mengwi.
“Kami bekerja sama dengan Lembaga Kursus dan Pelatihan Agung di Kota Denpasar dalam menyelenggarakan pelatihan keterampilan tata rias ini,” katanya.
Ia menambahkan program serupa kedepannya akan terus dilaksanakan untuk memberdayakan dan meningkatkan keterampilan masyarakat Kabupaten Badung khususnya para Perempuan Rawan Sosial Ekonomi.
“Program ini akan berkelanjutan, tentunya di tahun-tahun berikutnya kami akan latih dengan lebih intensif lagi dan tentunya kami akan ajak lebih banyak perempuan rawan sosial ekonomi dan disabilitas untuk dapat mengikuti pelatihan seperti ini,” pungkas Ketut Sudarsana.