Pemkot Denpasar sosialisasi program transisi PAUD - SD lewat lomba

Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Kota Denpasar, Bali, menggelar berbagai lomba kreativitas yang melibatkan para orang tua dan anak-anak untuk menyosialisasikan program transisi pendidikan anak usia dini/taman kanak-kanak (PAUD/TK) menuju jenjang sekolah dasar.

"Salah satu langkah untuk mensukseskan transisi PAUD-SD adalah pelibatan orang tua," kata Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar Ayu Kristi Arya Wibawa saat membuka lomba kreativitas tersebut di Denpasar, Rabu.

Pihaknya meyakini dengan aneka kegiatan yang diikuti 200 peserta itu akan mampu menstimulasi para orang tua untuk semakin memahami dan memiliki pengetahuan yang baik dalam mendidik anak.

Ayu Kristi dalam kegiatan yang bertemakan "Melalui Apresiasi Orangtua dan Anak Kita Sukseskan Transisi PAUD-SD yang Menyenangkan ini juga mengajak seluruh masyarakat Kota Denpasar dapat berperan aktif dalam mewujudkan PAUD yang berkualitas.

"Mari bersama-sama kita pastikan bahwa transisi PAUD-SD yang menyenangkan dapat berjalan dengan baik di Kota Denpasar," ujarnya.

Baca juga: Ratusan siswa TK-PAUD di Denpasar meriahkan parade ogoh-ogoh

Istri Wakil Wali Kota Denpasar ini mengatakan transisi PAUD-SD ini merupakan penyelarasan pembelajaran yang bertujuan agar peserta didik PAUD tidak perlu melakukan banyak penyesuaian saat menjadi peserta didik di tingkatan SD.

Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan SPNF Disdikpora Kota Denpasar Ni Made Sugiantini mengatakan kegiatan ini menyasar para anak didik dan juga orang tua.

"Para peserta lomba hari ini mengikuti beberapa jenis lomba antara lain lomba Senam Kreasi Pelajar Pancasila, lomba menyajikan makanan sehat dan juga kegiatan Simulasi Berlian. Semuanya melibatkan para anak didik dan juga orang tua," katanya.

Made Sugiantini menambahkan, sejauh ini Pemkot Denpasar melalui Disdikpora selalu berfokus untuk berselaras dengan program pemerintah pusat, dalam mewujudkan profil pelajar berkualitas.

"Kegiatan lomba kreativitas hari ini adalah salah satu upaya menjadikan peserta didik kita berkualitas. Selain itu, hal ini juga diperuntukkan agar terjalin kekompakan dan komunikasi dalam proses parenting, utamanya di dalam keluarga," ucapnya.

Baca juga: Bunda PAUD Gianyar menyapa dan berbagi di 4 kecamatan