Badung (ANTARA) - Aplikasi BAGO atau Badung Go and Grow Together diluncurkan di wilayah Kabupaten Badung, Bali, sebagai salah satu upaya untuk membangun ekosistem ekonomi digital di wilayah tersebut.
Aplikasi BAGO merupakan aplikasi digital terintegrasi yang bergerak di bidang teknologi, transportasi serta inovasi yang bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat Badung khususnya dan Bali pada umumnya.
"Terciptanya BAGO menjadi wujud nyata pembangunan ekonomi digital untuk membangkitkan UMKM dan mengurangi pengangguran," ujar Founder PT. Badung Langit Satu (BAGO) Putu Parwata, Senin.
Ia menjelaskan, aplikasi Bago menawarkan empat fitur awal seperti Bago Ride atau layanan antar jemput menggunakan motor, Bago Food atau layanan pesan dan antar makanan, Bago Car atau layanan antar jemput menggunakan mobil dan Bago Send yang merupakan layanan antar dan kirim barang atau dokumen.
"Layanan yang tersedia di BAGO ini menjadi cerminan potensi masyarakat bali untuk dikembangkan di era digital, sekaligus memulihkan kondisi Bali pasca pandemi," katanya.
Putu Parwata mengatakan, hadirnya BAGO di Badung juga merupakan ide besar dari Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang terus menggelorakan hidup dalam satu genggaman dengan memanfaatkan teknologi.
Menurutnya masyarakat yang ingin memanfaatkan aplikasi ini dengan download aplikasi BAGO di Play Store maupun App Store.
"Kami berharap kedepannya BAGO akan menjadi role model pengembangan ekonomi di Badung sehingga ekonomi akan tumbuh, bangkit dan masyarakat sejahtera," ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengatakan, aplikasi BAGO merupakan aplikasi dengan konsep Badung Bergerak dan Tumbuh Bersama dan aplikasi yang merupakan gerakan, dari, oleh dan untuk masyarakat.
"Yang membuat kami bangga adalah ini menjadi tuan di rumah sendiri. Sehingga usaha ini dilakukan oleh masyarakat dan dimotori masyarakat di Badung," ujarnya.
Ia berharap, dengan adanya aplikasi tersebut, akan mempermudah perputaran ekonomi di Badung, bahkan di Bali maupun Indonesia dan bisa menjadi sebagai salah satu wadah UKM di Badung.
"Harapan kami dengan adanya BAGO nanti adanya kerjasama dengan misalkan Bumdes, Bumda di Badung. Ini semua gerakan dari, oleh dan untuk masyarakat, guna mempercepat tumbuhnya ekonomi," kata Bupati Giri Prasta.