Negara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali, memulai pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk anak berumur 12 tahun hingga 17 tahun dengan menyasar sekolah-sekolah.
Sebagai sekolah pertama, sebanyak 618 murid SMP Negeri 3 Negara dari kelas 8 dan 9 mendapatkan vaksinasi yang dilakukan dua tim vaksinator.
"Vaksinasi ini menumbuhkan imunitas tubuh bagi anak untuk melawan Covid-19. Semakin banyak masyarakat mendapatkan vaksin, akan semakin mempersempit potensi penularan," kata Bupati Jembrana I Nengah Tamba, saat memantau pelaksanaan vaksinasi di SMP Negeri 3 Negara, Senin.
Ia mengatakan, vaksinasi ini merupakan tindaklanjut dari instruksi Gubernur Bali agar setiap kabupaten melakukan vaksinasi terhadap anak umur 12 tahun hingga 17 tahun.
Kepada anak-anak yang sudah mendapatkan vaksin, ia menitip pesan agar mengajak keluarganya untuk melakukan vaksin, karena sangat bermanfaat.
Baca juga: Kesdam IX/Udayana vaksinasi ribuan anak usia 12-17 tahun
Baca juga: Kodam IX/Udayana fasilitasi vaksinasi COVID-19 bagi anak 12-17 tahun di Bali-NTT-NTB
"Saya berharap anak-anak kita ini bisa menjadi agen kesehatan, yaitu dengan mendorong keluarganya untuk melakukan vaksinasi," katanya.
Ia juga minta, meskipun sudah mendapatkan vaksin, para murid ini tetap menjalankan protokol kesehatan, termasuk bagi keluarganya.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Olahraga Jembrana I Nengah Wartini mengatakan, agar tidak terjadi kerumunan di sekolah, kehadiran murid diatur dalam kelompok dengan jarak masing-masing 30 menit.
"Untuk sekolah lain, jadwal vaksinasi sedang kami koordinasikan dengan Puskesmas di wilayah masing-masing," katanya.
Jembrana mulai vaksinasi untuk anak
Senin, 5 Juli 2021 15:36 WIB
Murid SMPN 3 Negara mendapatkan vaksinasi Covid-19, serta diimbau untuk mendorong keluarganya mengikuti vaksinasi sejenis, Senin (5/7). (Antaranews Bali/Gembong Ismadi/2021)
