Tabanan (ANTARA) - Bupati terpilih Pilkada Serentak Tahun 2020 Kabupaten Tabanan, Komang Gede Sanjaya yang berpasangan dengan Wakil Bupati Terpilih I Made Edi Wirawan, resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tabanan periode 2021-2026.
Pelantikan tersebut dilakukan serentak bersama lima Kepala Daerah dari lima Kabupaten/Kota di Bali, yakni Denpasar, Badung, Karangasem, Jembrana, serta Bangli, oleh Gubernur Bali I Wayan Koster di Gedung Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, yang juga disiarkan live secara virtual, Jumat.
Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan, meskipun dalam masa pandemi Covid-19, seluruh proses Pilkada Serentak di Bali tanggal 9 Desember 2020 telah berjalan dengan lancar, nyaman, aman dan damai serta sukses.
“Pencapaian ini berkat kerja keras KPU, Bawaslu, TNI dan Polri, beserta jajarannya yang bersinergi dengan seluruh komponen masyarakat, karena itu, saya atas nama Pemerintah dan masyarakat Bali, memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak di Bali,” ujar Koster.
Baca juga: Kepala Daerah Terpilih untuk Kabupaten Tabanan dilantik 26 Februari
Gubernur Bali Wayan Koster mengucapkan selamat kepada enam Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Enam Kabupaten/Kota di Bali, dan mengatakan pelantikan ini merupakan momentum penting dalam rangka percepatan proses pembangunan di Bali.
“Pasangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah patut bersyukur dan berbahagia karena telah mendapat kepercayaan dari masyarakat melalui proses demokrasi yang diselenggarakan sesuai peraturan perundang-undangan,” imbuhnya.
Wayan Koster menambahkan kepercayaan yang telah diberikan masyarakat harus dihayati dan dimaknai sedalam-dalamnya untuk menjadi pemimpin yang bertanggung jawab secara niskala dan sekala, serta diwujudkan secara nyata dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan daerah dan pelayanan kepada masyarakat sebagaimana amanat Undang Undang Nomer 23 Tahun 2014.
Baca juga: Bupati Tabanan sampaikan LKPJ Tahun 2020 tentang Pemerataan Pembangunan
Gubernur Koster berharap Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah memahami bahwa penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan harus dilakukan dengan tatanan hirarki secara bertingkat, mulai dari Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten/Kota melalui koordinasi integrasi dan sinkronisasi dengan tertib, disiplin serta penuh rasa tanggungjawab.
Visi misi yang telah dicanangkan harus dijalankan bersama-sama sebagai pelaksanaan pembangunan dalam satu kesatuan wilayah, yaitu, satu pulau satu pola dan satu tata kelola sesuai dengan visi Nangun Sad Kerthi Loka Bali melalui pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.