"Donor plasma darah ini diharapkan bisa membantu, tapi memang agak sulit. Saat donor kemarin dari 109 orang, hanya 35 yang lolos sebagai pendonor. Upaya dari Korem sudah melaksanakan dua kali donor plasma darah. Nah, kita harus punya upaya nyata untuk membantu mengatasi pandemi COVID dengan menambah jumlah yang sembuh," katanya saat ditemui di Aula Makorem 163/Wira Satya, Kamis.
Baca juga: 15 anggota TNI dan 22 warga lakukan donor plasma konvalesen
Baca juga: 15 anggota TNI dan 22 warga lakukan donor plasma konvalesen
Ia mengatakan di satuan tugas tetap menerapkan 3T, yaitu tracing, test dan treatment bagi anggota TNI maupun ASN. Selain itu, untuk menekan penyebaran COVID-19, bagi anggota yang terpapar akan dilanjutkan dengan pengecekan kepada keluarganya. Kemudian, ditracing untuk mengetahui tempat-tempat yang sebelumnya pernah dikunjungi dan dilakukan treatment berupa pemisahan atau karantina.
"Yang positif itu kita bawa ke rumah sakit angkatan darat (RSAD) untuk dirawat, yang negatif kita karantina, kita tes lagi setelah 14 hari, kalau negatif baru boleh kembali ke keluarganya. Untuk tempat-tempat karantina masih kita koordinasikan dengan pemda," ujarnya.
Baca juga: Korem 163/Wira Satya terapkan denda untuk internal yang tak bermasker
Baca juga: Korem 163/Wira Satya terapkan denda untuk internal yang tak bermasker
Pencarian pendonor untuk terapi plasma konvalesen terus dilakukan setiap jajaran Kodim di Bali. Salah satunya, di Kodim 1610/Klungkung tercatat ada 21 orang penyitas yang dinyatakan memenuhi syarat kesehatan jadi pendonor plasma konvalesen.
"21 orang penyitas ini sudah melaksanakan uji laboratorium screening sampel darah sehari sebelumnya dan telah dinyatakan memenuhi syarat kesehatan untuk dilakukan pengambilan darah. Nanti akan diproses menjadi plasma di UTD PMI Bali, Sanglah Denpasar. Sementara untuk dua orang lainnya melaksanakan donor biasa," kata Dandim 1610/Klungkung Letkol Czi Paulus Joni Simbolon.
Baca juga: DPR: libatkan TNI dan Polri dalam pelaksanaan PSBB di Jakarta
Baca juga: DPR: libatkan TNI dan Polri dalam pelaksanaan PSBB di Jakarta
Pendonor berasal dari tiga wilayah, yaitu Kabupaten Bangli, Klungkung dan Karangasem yang telah dikoordinasi oleh masing-masing Kodim di tiga wilayah tersebut.
Dandim Klungkung mengatakan kegiatan donor ini bertujuan untuk membantu pemerintah mempercepat penanganan COVID-19. Dengan ketersediaan plasma konvalesen akan membantu mempercepat penyembuhan pasien positif COVID-19.