Singaraja (ANTARA) - Kabupaten Buleleng, Bali, meraih empat penghargaan dalam TOP BUMD Award 2020 yang diserahkan di Jakarta, kata Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG di Singaraja, Buleleng, Sabtu.
Keempat penghargaan tersebut adalah TOP Pembina BUMD 2020 yang diberikan kepada Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST TOP BUMD Award 2020 Sektor PDAM Bintang Lima yang diberikan kepada Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Hita Buleleng.
Berikutnya TOP OF THE TOP BUMD 2020 yang diberikan kepada Perumda Tirta Hita Buleleng, lalu TOP CEO BUMD 2020 yang diberikan kepada Direktur Utama Tirta Hita Buleleng I Made Lestariana, SE.
"Capaian ini merupakan suatu prestasi bagi BUMD yang patut dibanggakan. Bukan hanya satu penghargaan saja, melainkan empat penghargaan sekaligus," kata Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG.
Baca juga: BUMN PP mulai bangun Bendungan Tamblang di Bali
Ia mengatakan penghargaan tersebut diserahkan M. Lutfi Handayani, MM., MBA selaku Ketua Panitia Penyelenggara ajang penganugerahan penghargaan BUMD terbesar dan paling bergengsi di Tanah Air itu.
"Penghargaan ini akan dapat merangsang dan memotivasi BUMD lain di Buleleng untuk berbenah sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja bisnisnya," kata Sutjidra yang ikut hadir dalam acara penyerahan itu.
Menurut dia, pada acara penyerahan itu juga dilakukan peluncuran BUMD Business Club (BBC), yang nantinya pada komunitas tersebut akan melakukan supervisi, meningkatkan kinerja, layanan dan daya saing BUMD.
Sementara itu I Made Lestariana yang juga meraih penghargaan sebagai TOP CEO BUMD 2020 mengungkapkan keberhasilan dalam meraih penghargaan ini disebabkan tiga hal yang dinilai oleh dewan juri yakni prestasi atau capaian (achievement), perbaikan (improvement) dan kontribusi (Contribution). Penilaian oleh dewan juri dilakukan pada April 2020 dan hasilnya sudah didapatkan pada Mei 2020.
Baca juga: GTPP Bali: Pasien COVID-19 sembuh terbanyak asal Buleleng
Program-program yang diunggulkan pada saat proses penilaian yakni program pelayanan, peningkatan sistem manajemen, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), penerapan teknologi sistem informasi terkini, serta peran didalam kehidupan sosial dan lingkungan.
"Itu hal-hal yang terus harus dilakukan peningkatan untuk menjadikan BUMD yang memiliki peran dalam perekonomian daerah," ungkapnya.
Ketua Panitia Penyelenggara, Lutfi Handayani menjelaskan penghargaan terhadap BUMD-BUMD terbaik se-Indonesia ini digelar setiap tahun.
"TOP BUMD Award 2020 diikuti oleh 163 BUMD di Indonesia. Dari jumlah tersebut sebanyak 119 telah mengikuti proses penilaian secara lengkap," katanya.
Melihat besarnya manfaat yang diperoleh bagi BUMD dan Pemerintah Daerah, sangat disayangkan jika ada BUMD yang belum bergabung kegiatan TOP BUMD Award ini.
"Karena melalui kegiatan ini setiap BUMD akan mendapatkan feedback, masukan, dan saran dari para dewan juri. Kami berharap dari adanya ajang ini semakin bermunculan BUMD-BUMD hebat lainnya sehingga dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan dan perekonomian yang berkelanjutan bagi daerah maupun tingkat nasional," katanya.
Baca juga: Buleleng sabet penghargaan BPS dalam SP Daring 2020