Denpasar (Antara Bali) - Karyawan Tiara Grosir yang tergabung dalam Serikat Pekerja Seluruh Indonesia kembali melayangkan surat ke DPRD Denpasar.
Mereka meminta tatap muka anggota Dewan terkait ketidakpuasan saat bertemu dengan manajemen terkait penolakan lokasi perpanjangan izin hak guna bangunan tersebut.
Ketua SPSI Tiara Grosir (TG) Fransiskus Asisi Nanang di Denpasar, Senin mengatakan, tatap muka ini kembali dilakukan karena para karyawan merasa belum puas dengan hasil audiensi yang sudah dilakukan sebelumnya, yakni antara DPRD dengan Pemkot dan DPRD dengan pihak manajemen karena saat itu para karyawan tidak ikut dilibatkan.
"Surat permohonan tatap muka (audensi) kami sudah kirim sebelum hari raya Nyepi," kata Fransiskus yang didampingi Ketua Koperasi Bangkit Mandiri TG Ketut Mudastra.
Ia mengatakan, saat ini para karyawan masih menunggu jawaban surat itu. Para pekerja meminta agar pertemuan mendatang bisa dilakukan lebih terbuka.
"Pertemuan mendatang kami ingin mendapat ketegasan dan memperoleh kepastian. Sebab pertemuan yang lalu itu kami tahunya hanya lewat media massa aja," ujarnya.(LHS/T007)