Pusbintal TNI data kondisi mental prajurit di Bali

Denpasar (ANTARA) - Pusat Pembinaan Mental (Pusbintal) Tentara Nasional Indonesia mendata kondisi mental Prajurit TNI yang ada di wilayah Korem 163/Wira Satya, khususnya di wilayah Garnisun Denpasar, Bali. 

"Untuk Tri Wulan I Tahun Anggaran 2020 dilaksanakan di wilayah Koordinasi Kodam IX/Udayana perwakilan masing-masing satuan yang melibatkan dari tiga angkatan yaitu Korem 163/Wira Satya, Lanal Denpasar dan Lanud I Gusti Ngurah Rai dengan responden secara sampling terdiri dari Perwira (Pamen, Pama), Bintara dan Tamtama,"kata Kepala Tata Usaha Urusan Dalam Sekretariat Pusbintal TNI Letkol Caj IGN K. Irianto Wiraguna, dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Rabu.

Tim Puldata Pusbintal TNI dipimpin oleh Kepala Tata Usaha Urusan Dalam Sekretariat Pusbintal TNI Letkol Caj IGN K. Irianto Wiraguna, menjelaskan kegiatan Puldata dilaksanakan secara periodik setiap dua tahun sekali. Dalam hal ini setiap wilayah berkoordinasi dengan Kodam, baik yang termasuk daerah basis, rawan kerusuhan maupun daerah pengamanan perbatasan. 

Ia mengatakan bahwa hasil Puldata kondisi mental Prajurit TNI akan dilaporkan kepada Panglima TNI setelah melalui proses pengolahan dan analisa data yang diperoleh selama Tahun Anggaran 2020 sebagai bahan pertimbangan dan saran pemikiran dalam pelaksanaan pembinaan mental Prajurit TNI ke depannya.

Selain itu, Danrem 163/Wira Satya Kolonel Arh. A.M. Suharyadi, Satya yang diwakili oleh Kasi Personel Korem 163/Wira Satya Letkol Caj I Putu Sutrisna mendukung kegiatan pengambilan dan pengumpulan kondisi mental Prajurit TNI di wilayah Koordinasi Kodam IX/Udayana.

"Kegiatan ini tentu sangat penting untuk mengetahui sejauh mana kondisi mental Prajurit TNI khususnya di wilayah Bali dan nantinya akan menjadi suatu acuan bagi komando untuk mengambil langkah selanjutnya melalui suatu kajian atau analisa," jelasnya.

Menurutnya dengan adanya pengambilan dan pengumpulan data kondisi mental Prajurit TNI ini dan setelah melalui analisa diharapkan semakin hari secara mental para prajurit semakin baik, terutama pada kemampuan dan profesional dalam melaksanakan tugas.