Denpasar (ANTARA) - Pengurus Daerah Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Provinsi Bali mengemukakan tiga petinju provinsi itu lolos dalam kejuaraan tinju Pra-PON (Pekan Olahraga Nasional) ke-20 yang diselenggarakan di Ternate.
"Tiga petinju Bali yang lolos pada kejuaraan Pra-PON adalah Krispinus di kelas 46 kilogram, Cornelis kelas 49 kg dan Jekri kelas 60 kg," kata Ketua PD Pertina Kota Denpasar, Bali Made Muliawan Arya di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan bagi petinju yang belum lolos di kejuaraan tinju Pra-PON di Ternate, pihaknya akan mengikutsertakan pada kejuaraan yang sama di Bogor, Jawa Barat, dua bulan mendatang.
"Kami akan mengirimkan lagi untuk bertarung pada kejuaraan tinju Pra-PON di Bogor untuk merebut tiket PON XX/2020 di Papua," ujar Muliawan Arya yang akrab disapa De Gadjah.
Menurut De Gadjah, petinjunya sudah mempersiapkan diri secara matang dalam kejuaraan ini. Mulai dari persiapan latihan di bawah asuhan pelatih Yulianus Leo Bunga hingga mengikuti kejuaraan di daerah lain.
"Secara fisik petinju kami sudah siap bertarung, karena mereka mendapat gemblengan dari tim pelatih di bawah pimpinan pak Leo Bunga," ucapnya.
De Gadjah yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar memohon kepada masyarakat Pulau Dewata untuk para petinju yang mengikuti seleksi agar mendapatkan tiket dalam bertarung di PON mendatang.
"Kami mohon dukungan dan doa restu dari masyarakat Bali agar para petinju yang mewakili kontingen Pulau Dewata lolos mendapatkan tiket ke PON yang digelar di Provinsi Papua tahun depan," ujarnya.
Tiga petinju Bali berhasil lolos kejuaraan Pra-PON di Ternate
Selasa, 24 September 2019 22:12 WIB