Denpasar (Antaranews Bali) - Sebanyak tiga petinju Indonesia mendapat undangan untuk bertarung di ajang kejuaraan tinju "The Belt and Road China-ASEAN Boxing Championship" di Kota Nanning, Guangxi, China 24-25 November 2018.
Ketua Dewan Pengurus Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Denpasar, Bali, Made Muliawan Arya di China saat dikonfirmasi dari Denpasar, Sabtu, mengatakan tiga petinju yang akan bertarung dalam kejuaraan tersebut adalah tiga orang, yakni Gregorius Gheda Dende turun di kelas 64 kg, Kornelis Kwangu Langli (56 kg), dan Aldriani Beatrix Suguro (51 kg putri).
"Dalam tim ini kami selaku manajer dan didampingi seorang pelatih petinju Denisius Agustinus Hitarihun dari NTT," kata Muliawan Arya yang akrab dipanggil De Gadjah.
De Gadjah mengatakan keberangkatan ke negeri Tirai Bambu tersebut atas undangan AIBA (Association Internationale de Boxe Amateur, badan tinju yang menaungi tinju amatir sedunia).
Ia mengatakan bersama rombongan berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Kuala Lumpur, Malaysia. Dari Malaysia perjalanan tim kemudian dilanjutkan menuju Kota Nanning, Guangxi, China.
"Kami mohon doanya agar tim Indonesia bisa mencapai hasil terbaik di China, dan mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional," kata De Gadjah.
Tiga petinju Indonesia bertarung ke China
Sabtu, 24 November 2018 5:55 WIB
Tim tinju Indonesia menjelang berangkat ke China. (Antaranews Bali via Humas Pertina Dps/2018)
