Bangli, Bali (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Bangli Sang Nyoman Sedana Arta membuka parade budaya baleganjur, sebagai bagian dari serangkaian acara "Bangbang Culture Festival 2019", Jumat.
Wabup Sedana Arta pada kesempatan itu mengemukakan sangat mengapresiasi kegiatan Bangbang Culture Festival 2019, yang digagas oleh Sekaa Teruna Wira Dharma Desa Bangbang.
Acara yang dipusatkan di Wantilan Desa Adat Bangbang juga dihadiri oleh Sekjen Mahkamah Konstitusi M Guntur, Muspika Kecamatan Tembuku dan tokoh masyarakat setempat.
Wabup menambahkan banyak sekali pemuda di Kabupaten Bangli yang kreatif dan inovatif, sehingga bisa melahirkan kegiatan-kegiatan yang positif, salah satunya kegiatan "Bangbang Culture Festival 2019" ini.
Ia mengaku sebagai generasi pendahulu, memiliki kewajiban untuk memberikan dukungan bagi generasi ini agar bisa terus maju dan berkembang sehingga bisa menghasilkan karya-karya besar untuk kemajuan bangsa ini.
“Saya ingin mengingatkan, sebagai generasi pendahulu, kita wajib memberikan dukungan untuk anak-anak muda ini, agar bisa terus berkembang, menuju era yang lebih baik lagi" kata Wabup Sedana Arta.
Wabup Sedana Arta juga mengatakan, bangsa Indonesia memiliki bonus demografi yang sangat luar biasa. Bonus demograsi yang dimaksud adalah generasi muda sekarang yang harus dipersiapkan untuk meregenerasi kepemimpinan ke depan. Karena jika dikelola dengan benar, maka ditahun 2045 mendatang, bonus demografi ini diharapkan akan mengantarkan bangsa ini mencapai zaman keemasan dan masa kejayaan.
“Presiden sering mengatakan bangsa ini memiliki bonus demografi yang sangat luar biasa. Kita sangat yakin, jika bisa diarahkan dengan benar, maka tahun 2045 mendatang, bangsa ini akan mencapai kejayaanya,” jelas dia.
Pada kesempatan itu Wabup Sedana Arta juga mengatakan, Bangbang merupakan salah satu barometer desa di Kecamatan Tembuku, baik dari sisi perpolitikan maupun bidang ekonomi. Oleh karenanya, melalui kegiatan Bangbang Culture Festival ini, ia meyakini vibrasi positif akan menular ke desa-desa lainnya di Bangli.
“Jika diibaratkan seperti matahari terbit karena berada diujung timur Kabupaten Bangli, diharapkan kegiatan positif yang dipancarkan oleh pemuda-pemuda Desa Bangbang akan bisa menular ke pemuda-pemuda lainnya di Bangli,” ujar dia.
Sementara itu ketua panitia penyelenggara Wahyu Raisaba mengatakan, Bangbang Culture Festival merupakan ajang untuk menuangkan ide bakat seni budaya Bali serta bagian dari upaya pelestarian budaya warisan leluhur, di era global saat ini.
Menurut dia, banyak kegiatan pelestarian budaya yang dilaksanakan dalam Bangbang Culture Festival, diantaranya dengan menggelar lomba Tari Condong dan Tari Jauk Manis yang melibatkan peserta dari seluruh Bali. Dan puncaknya hari ini, dilaksanakan parade budaya Baleganjur yang diikuti oleh Sekaa Teruna se-Desa Bangbang.
Baca juga: Bupati Bangli minta generasi muda tidak lupa sejarah
Baca juga: Bupati Bangli pimpin apel HUT ke-61 Propinsi Bali
“Kita berharap Bangbang Culture Festival bisa dijadikan agenda tahunan dalam upaya pelestarian seni dan budaya Bali,” katanya.