Jakarta (ANTARA) - Tim bola basket Pelita Jaya Basketball berhasil menjuarai turnamen pramusim Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Gojek 3x3 2019 Seri IV Bandung, kendati hanya diperkuat tiga pemain sepanjang seri tersebut.
Di partai final, Pelita Jaya sukses menundukkan Satria Muda Pertamina Jakarta 21-11 di 23 Paskal, Bandung, Minggu (28/7), demikian keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.
Hasil itu menjadi gelar juara seri kedua bagi Pelita Jaya yang juga memenangi Seri I Cirebon pada 6-7 Juli lalu.
Kemenangan di Bandung jadi hasil optimal bagi Pelita Jaya yang hanya diperkuat Reggie Mononimbar, Kharis Indarji dan Alkristian Chandra, menyusul absennya Respati Ragil Pamungkas dan Govinda Julian Saputra yang dibekap cedera.
"Permainan kami berjalan seperti biasa, hanya intensitasnya saja diturunkan," kata Reggie.
Baca juga: Kanada undang 29 pemain, dari Jamal Murray
Baca juga: 436 atlet pelajar ikuti kejuaraan Basket 3X3 "Bupati Badung 2019"
"Hasil terbaik dengan hanya tiga pemain. Tak ada tips khusus, hanya berusaha berikan yang terbaik," ujarnya menambahkan.
Lawan Pelita Jaya, Satria Muda Pertamina juga cuma diperkuat tiga pemain tiga pemain yakni Kevin Yonas Sitorus, Sandy Ibrahim dan Augy Bagastyo, menyusul cederanya Chrisitan Gunawan dan Laurentius Oei yang mengikuti pemusatan latihan tim nasional bola basket di Jakarta.
Bahkan, Pelita Jaya kian diuntungkan dengan keharusan Tyo menjalani pertandingan dalam keadaan cedera hingga akhirnya kemenangan mereka raih.
Hasil itu menjadi modal penting bagi Pelita Jaya menyongsong seri Grand Final di Cilandak Town Square, Jakarta, pada 4-5 Agustus.
Pun demikian, Reggie berharap Pelita Jaya bisa turun dengan kekuatan penuh di Jakarta nanti, namun jika tak memungkinkan ia dan rekan-rekannya tak punya pilihan selain siap bertarung dengan tiga pemain saja.
"Kami berharap Ragil dan Govinda bisa sembuh dan bermain. Jika tidak, kami pun harus siap bermain dengan tiga pemain," ujarnya.
Selain Pelita Jaya dan Satria Muda, lima tim IBL lain juga bakal ambil bagian dalam seri Grand Final yakni Amartha Hangtuah, Satya Wacana Salatiga A, Satya Wacana Salatiga B, Stapac Jakarta, Prawira Bandung dan Bima Perkasa Yogyakarta.
Baca juga: Brasil pastikan tiga elemen perkuat timnas