Gianyar (Antaranews Bali) - Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, menanyakan alasan Palang Merah Indonesia (PMI) Gianyar tidak mengikuti acara Temu Karya Relawan PMI yang rutin digelar setiap tahunnya, padahal pertemuan tersebut penting untuk relawan.
"Apabila ketersediaan anggaran yang menjadi alasan tidak mengikuti kegiatan Temu Karya Relawan Nasional tersebut, PMI Gianyar mestinya lebih bijak mengalokasikan anggaran," kata Sekda Kabupaten Gianyar, Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, saat mengunjungi Sekretariat PMI Gianyar, Selasa (4/9).
Menurut dia, Temu Karya Relawan merupakan ajang untuk mempertemukan para Relawan PMI untuk bersama-sama belajar dan bertukar pengalaman serta mengevaluasi proses pembinaan dan kepemimpinan relawan yang dilaksanakan PMI, sekaligus merancang peran dan kegiatan relawan yang berkesinambungan.
"Kegiatan ini kan penting, Pemkab juga telah gelontorkan dana yang tidak sedikit, jadi agar bisa diatur dengan lebih baik, apalagi ini kegiatan rutin, seharusnya sudah diantisipasi sebelumnya," ucap Sekda Wisnu Wijaya.
Dalam kunjungan itu, Pemkab Gianyar memberikan bantuan dana hibah sebesar Rp1,29 miliar kepada PMI setempat untuk meningkatkan peran dan fungsinya sebagai organisasi kemanusiaan, sekaligus memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Selain itu, Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya juga meminta agar jajaran PMI Gianyar mempersiapkan berkas dan dokumen sebagai bahan audit yang akan dilakukan oleh Inspektorat Gianyar, karena Ketua Pengurus PMI Gianyar Cokorda Gde Wisnu Parta mencalonkan diri pada pemilihan legislatif mendatang.
"Kita masih menunggu keputusan Bawaslu, apakah boleh merangkap sebagai ketua PMI dan caleg, kalau tidak boleh maka agar PMI Gianyar menyiapkan diri untuk pemilihan ketua baru dan bila demikian tentu harus diaudit terlebih dahulu sebelum pergantian pimpinan," ujar Sekda Wisnu Wijaya.
Didampingi Kepala Dinas Kesehatan setempat, dr. Ida Ayu Cahyani Widyawati, Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya pada akhir kunjungan, berharap, PMI Gianyar dapat lebih meningkatkan koordinasi dengan PMI Bali. (WDY)