Jakarta (Antaranews Bali) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, dibuka menguat 8,96 poin ditopang sentimen domestik antara lain berupa data ekonomi nasional yang positif, yang memulihkan kepercayaan investor di pasar saham.
IHSG dibuka menguat 8,96 poin atau 0,15 persen menjadi 6.110,09, sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,38 poin atau 0,14 persen menjadi 972,58.
Kepala Riset Valbury Sekuritas Indonesia, Alfiansyah dalam kajiannya mengemukakan bahwa pertumbuhan data ekonomi Indonesia yang positif memberikan kepercayaan bagi investor dan menjadi sinyal positif bagi IHSG.
"Di tengah ketidakpastian global dari perang dagang hingga potensi berlanjutnya kenaikan suku bunga the Fed, sentimen dari dalam negeri memberi kepercayaan investor," katanya.
Ia mengatakan pemerintah optimistis pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) dapat tumbuh 5,3 persen pada akhir tahun 2018 mendatang.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Indonesia pada triwulan II-2018 tumbuh 5,27 persen secara tahunan, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 5,01 persen.
Sentimen selanjutnya, ia menambahkan investor akan menyikapi data cadang devisa Indonesia yang rencananya rilis pada pekan ini. Namun, sejalan dengan melemahnya rupiah diperkirakan dapat berpengaruh besar bagi terhadap cadangan devisa tersebut.
Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei naik 78,60 poin (0,35 persen) ke 22.585,92, indeks Hang Seng menguat 95,09 poin (0,34 persen) ke 27.914,65, dan Straits Times menguat 41,12 poin (1,25 persen) ke posisi 3.326,46. (WDY)
Sentimen domestik, pulihkan kepercayaan investor di IHSG
Selasa, 7 Agustus 2018 10:41 WIB