Denpasar (Antaranews Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika menegaskan bahwa publik sekarang menuntut pegawai negeri sipil yang profesional, efektif dan efisien di tengah tuntutan akan abdi negara yang lebih berkualitas.
"Saya secara pribadi maupun selaku pembina kepegawaian berkewajiban mengingatkan dan mengarahkan seluruh jajaran PNS Pemprov Bali untuk mempunyai nilai tambah dan bermanfaat bagi kemajuan organisasi serta jadi figur dan teladan masyarakat," kata Pastika saat mengambil sumpah dan janji bagi 50 PNS di lingkungan Pemprov Bali, di Denpasar, Selasa.
Menurut orang nomor satu di Pulau Bali itu,sejalan dengan tuntutan publik akan kinerja aparatur pemerintah yang lebih profesional, efektif dan efisien, maka hal itu menjadi tantangan tersendiri bagi setiap PNS untuk meningkatkan kualitas dan kapasitasnya.
"Para PNS yang disumpah hendaknya bekerja dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat disertai dengan niat tulus untuk membangun dan meningkatkan prestasi, agar memberikan kontribusi yang positif bagi percepatan kinerja instansi masing-masing dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan serta pelayanan masyarakat yang lebih berkualitas dari sebelumnya," ucapnya.
Sementara itu, Kepala BKD Provinsi Bali dalam laporannya yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Bali I Wayan Suarjana menyampaikan bahwa pengambilan sumpah/janji PNS dilaksanakan dalam rangka membina PNS yang bersih, jujur dan sadar akan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur negara yang berfungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa.
"Dengan demikian PNS dapat melaksanakan tugas dengan penuh kesetiaan dan ketaatan terhadap Pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah serta bermental baik, bersih, jujur dan bertanggung jawab," katanya.
Pengambilan sumpah/janji PNS juga dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemprov Bali dan undangan lainnya.(ed)