Jakarta (Antara Bali) - Sebanyak 217 guru membacakan buku dongeng
berbahasa daerah kepada 1.646 murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di
Festival Kreativitas Anak Usia Dini 2017 yang diselenggarakan oleh
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Rabu.
Kegiatan itu memecahkan rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) untuk membaca
buku cerita berbahasa ibu terbanyak.
Direktur Pembinaan Anak
Usia Dini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ella Yulaelawati
mengatakan para guru PAUD penutur bahasa ibu membacakan dongeng dari 53
buku cerita.
"Buku cerita berbasis bahasa ibu ini bertujuan
memudahkan komunikasi, interaksi, dan pengembangan kemampuan bahasa,
kemampuan sosial, kognitif, dan tentu saja menumbuhkan kecintaan bahasa
daerah," kata Ella.
Ella mengatakan petuah dan kearifan dalam
dongeng yang dituturkan menggunakan bahasa daerah diharapkan bisa
membantu membentuk karakter anak.
"Bahasa berperan penting dalam
pendidikan dan keterpaduan sosial. Melalui bahasa ibu yang dipahami
dalam keseharian, anak akan lebih mendengarkan, memahami dan berbicara
dalam berbagai cara dan ekspresi," kata Ella.
Dia mengemukakan
kementerian menggelar festival kreativitas PAUD antara lain untuk
memberi ruang bagi penuturan dan pelestarian bahasa ibu.
Selain pembacaan dongeng, festival juga menyuguhkan pentas tari oleh 470 anak dari berbagai daerah. (WDY)
217 Guru Mendongengi 1.646 Anak di Festival Kreativitas
Rabu, 10 Mei 2017 13:55 WIB