Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, bersama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) di daerah itu senantiasa membangun harmonisasi dalam keberagaman beragama untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Upaya mewujudkan hamonisasi ini kami lakukan denga rutin melakukan silaturhami dan membangun sinergitas antara pemerintah dengan FKUB Badung," kata Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Mangupura, Kamis.
Ia mengucapkan terima kasih kepada FKUB Badung dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) di daerah itu yang telah menciptakan kerukunan antar umat beragama di wilayahnya.
"Kami meyakini kerukunan di Badung akan tetap terjaga, karena harmonisasi ini telah terjalin dengan baik," kata pria asal Desa Plaga itu.
Untuk itu Bupati I Nyoman Giri Prasta juga tak henti-hentinnya memohon arahan dan petunjuk dari FKUB, Tokoh Umat maupun FKPD guna tetap terwujudnya kondisivitas di Badung.
"Menyikapi kondisi keamanan saat ini, Bupati I Nyoman Giri Prasta kembali menegaskan agar tetap mengedepankan konsep kebangsaan dengan tetap mempertahankan UUD 1945, Pancasila, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika," kata mantan Kerua DPRD Badung itu.
Sementara itu, Ketua FKUB Badung Kompyang R. Swandika mengatakan terbangunnya harmoni kerununan antar umat beragama yang saat ini terjaga tidak terlepas dari adanya dukungan dan perhatian Pemkab Badung terhadap segenap umat beragama di daerah itu.
"Kami mengharapkan kerukunan dan harmoni yang telah terjaga dengan baik antara pemerintah daerah dan masyarakat dapat terus terjalin sebagai modal untuk bekerja membangun Badung yang damai dan sejahtera (shanti dan jagadhita)," katanya.
Wakil Ketua DPRD Badung I Made Sunarta menambahkan, upaya kerukunan yang sudah terjalin saat ini sangat luar biasa, baik kerukunan dan keharmonisan umat beragama.
"Kami pimpinan dewan sangat berterima kasih kepada FKUB, dan kami bersama bapak bupati akan siap mendukung program FKUB dalam upaya meningkatkan keharmonisan dan kerukunan antar umat beragama di Badung,"ujarnya. (WDY)