Singaraja, (Antara Bali) - Pasar tradisional di Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, dipadati pembeli asal berbagai wilayah di daerah itu menjelang hari raya Idul Fitri 1437 Hijriah.
"Saya membeli berbagai macam keperluan untuk Idul Fitri utamanya untuk kebutuhan bahan masakan," kata Hamidah, salah satu pembeli asal Kampung Bugis, Singaraja, Selasa.
Ia mengatakan, memilih berbelanja di Pasar Anyar, pasar tradisional terbesar di kota itu karena lokasinya mudah dijangkau dan harga berbagai jenis kebutuhan pokok murah dan lengkap.
"Berbelanja di pasar lebih gampang dijangkau dari rumah, tinggal naik angkutan kota saja. Selain itu juga harganya bisa ditawar dan juga bahan dan bumbu masakan lengkap," kata dia.
Dikatakan pula, menjelang hari Idul Fitri dirinya ingin membuat berbagai jenis masakan untuk keluarga, terlebih lagi, sudah menjalankan puasa selama sebulan penuh belakangan ini. "Sudah menjadi tradisi setiap Idul Fitri harus masak banyak," tambahnya.
Sementara itu, Luh Kertiani, salah satu pedagang di Pasar Anyar mengungkapkan, menjelang Idul Fitri, banyak kalangan ibu rumah tangga dari warga Muslim yang tinggal di Kota Singaraja berbelanja berbagai macam kebutuhan.
Mengenai harga, kata dia, masih dalam tataran normal. "Harga masih normal saja. Daging sapi dikisaran Rp90-100 ribu per kilogram, ayam dikisaran harga Rp27 ribu per kilogram," katanya. (IMB)
Jelang Idul Fitri, Pasar Singaraja Dipadati Pembeli
Selasa, 5 Juli 2016 15:35 WIB