Denpasar (Antara Bali) - Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mengharapkan semua pemangku kepentingan dan instansi terkait untuk kerja cepat membangun perkotaan agar terus maju.
"Perlu kerja cepat dan efektif karena Kota Denpasar sebagai kota metropolitan tentu menghadapi berbagai problema kota yang sangat kompleks, untuk mengatasinya dibutuhkan sebuah kerja cepat mengatasi berbagai permasalahan itu," kata Rai Mantra pada pembukaan bimbingan teknis diikuti para kepala desa, lurah dan lembaga terkait lainnya di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan dengan bimbingan teknis (bimtek) tersebut akan para kepala desa, lurah dan instansi terkait akan memahami tanggung jawabnya sebagai pelayan masyarakat dengan cepat dan efektif.
"Saya harapkan semua SKPD senantiasa memacu kinerjanya. Termasuk juga program-program kerjanya yang selama ini bersinergi dengan Tim Pengerak PKK Kota Denpasar," ucapnya.
Ia mengatakan keberadaan PKK membantu memberikan pelayanan pada masyarakat yang sulit dijangkau oleh SKPD terkait. Seperti masalah kesehatan, kebersihan termasuk juga masalah disabilitas, PKK mampu menggerakkan semua kadernya untuk membantu menangani permasalahan tersebut.
"Tanpa ada bantuan dari PKK agak sulit menangani permasalahan tersebut. Karena itu agar semua kegiatan SKPD bersinergi dengan PKK," ujarnya.
Untuk masalah sampah contohnya, PKK telah menggerakkan ibu-ibu melalui bank sampah. Dalam penanganan masalah sampah semua pihak harus bergerak, di samping juga terus mensosialisasikan kegiatan-kegiatan pemerintah. Termasuk juga PKK berperan dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) Denpasar yang saat ini telah mencapai 81,79 merupakan tertinggi di Bali dan di atas rata-rata nasional.
Dikatakan dalam IPM terdapat permasalahan kesehatan di mana PKK Kota Denpasar melalui posyandu telah menyasar mulai dari ibu hamil, balita sampai lansia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan untuk menekan angka kematian anak dan ibu.
Rai Mantra meminta agar terus memberikan perhatian serius terhadap kasus demam berdarah dan sejenisnya. Mulai dari anggota keluarga di rumah tangga agar bisa menjadi juru pantau jentik (jumantik) sendiri.
"Langkah ini sangat membantu petugas jumantik dalam mengatasi permasalahan DB. Saya berharap semua masyarakat agar memiliki abate sendiri untuk ditaburkan di air tergenang," katanya.
Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Selly Mantra mengatakan PKK Kota Denpasar terus melakukan berbagai kegiatan untuk mensukseskan program pemerintah dalam pembangunan.
Disamping kegiatan rutin yaitu melaksanakan 10 program pokok PKK pihaknya telah melakukan kegiatan untuk mendukung semua program pemerintah seperti mewujudkan Denpasar bersih.
"Melalui bintek ini saya berharap dapat menyamakan persepsi dalam melaksanakan program PKK untuk mendukung program-program pemerintah," katanya. (WDY)