Negara (Antara Bali) - Pusat kesehatan hewan di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana yang dibangun Pemerintah Provinsi Bali belum beroperasi, padahal gedungnya sudah selesai dibangun tahun 2015.
"Gedungnya memang sudah ada, tapi peralatannya belum lengkap. Seluruh pengadaan ditangani pemerintah provinsi," kata Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan Dan Peternakan Jembrana I Ketut Wiratma, di Negara, Rabu.
Ia mengatakan, untuk menempatkan dokter hewan di lokasi tersebut, pihaknya masih kekurangan personil karena hanya memiliki delapan dokter hewan.
Menurutnya, delapan orang tersebut bertugas dengan pola berkeliling ke seluruh kabupaten, sehingga kantornya disentralkan di dinas, tidak disebar ke masing-masing kecamatan.
"Kalau ada laporan masalah penyakit hewan, baru mereka bergerak ke lokasi. Memang idealnya, di setiap kecamatan ada tiga dokter hewan," ujarnya.
Pantauan di lokasi pusat kesehatan hewan yang terletak di pinggir jalan raya Denpasar-Gilimanuk tersebut, terkesan tidak terawat dengan lantai berdebu dan semak-semak mulai tumbuh.
Di dalam ruangan tampak beberapa meja yang kosong, yang menurut warga sekitar, kadangkala ada mobil yang parkir di lokasi tersebut, tapi tidak diketahui mobil darimana.
"Belum ada petugas yang masuk kantor rutin disitu. Sayang sekali kalau pusat kesehatan hewan ini tidak difungsikan," kata Wayan Ardana, salah seorang warga setempat.(GBI)
Pusat Kesehatan Hewan Belum Beroperasi
Rabu, 11 Mei 2016 17:24 WIB