Gianyar, Bali (ANTARA) - Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, menambah 11 desa berstatus desa mandiri sehingga 64 desa di Gianyar telah berstatus desa mandiri atau naik kelas dari sebelumnya desa maju.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Gianyar I Wayan Arsana menyematkan pin Desa Mandiri pada 11 desa yang pada tahun ini telah berhasil mengubah status desanya dari desa maju menjadi desa mandiri, demikian siaran pers Diskominfo Gianyar, Rabu
Acara penyematan pin pada kepala desa yang berhasil naik kelas menjadi desa mandiri, digelar di Puspa Aman Kissidan Eco Hill, Desa Sidan, Gianyar.
Adapun 11 desa tersebut yaitu Suwat, Petak, Sumita, Pejeng Kawan, Pejeng Kaja, Pejeng Kangin, Kelusa, Buahan, Melinggih Kelod, Buahan Kaja, dan Bresela.
Dengan demikian, maka seluruh desa di Kabupaten Gianyar telah menyandang status Desa Mandiri.
Saat rapat koordinasi di awal tugasnya sebagai Plt Kadis PMD, Wayan Arsana menyampaikan bahwa Dinas PMD Gianyar di bawah kepemimpinan Dewa Ngakan Ngurah Adi yang telah memasuki purna tugas telah berhasil mendapatkan berbagai prestasi, termasuk prestasi dalam bidang pengelolaan keuangan desa.
Baca juga: Pemkab Gianyar lindungi 2.429 pekerja rentan desa ikut BPJamsostek
Desa Cerdas yang diwakili Desa Melinggih, Juara 1 Desa Wisata Nusantara yang diwakili Desa Taro, Desa Anti Korupsi yang diwakili oleh Desa Peliatan, Paritrana Award yang diwakili Desa Lebih serta prestasi-prestasi lainnya.
Prestasi ini tidak lepas dari kerja sama yang baik antara kepala desa (perbekel), camat, tenaga ahli pendamping desa, pendamping lokal desa dan masyarakat di Kabupaten Gianyar.
Wayan Arsana mengucapkan selamat kepada 11 desa atas keberhasilan memajukan status desanya dari Desa Maju menjadi Desa Mandiri, sehingga di tahun 2024 ini 64 desa se-Kabupaten Gianyar telah berstatus mandiri.
"Kepada semua perbekel, saya minta agar dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ada dan tertuang dalam APBDes senantiasa berpedoman pada peraturan yang berlaku, menghindari dan mencegah secara dini terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan bersama," katanya menegaskan.
Ia juga berharap agar kekompakan perbekel, BPD dan perangkat desa terus dipertahankan dan bisa ditingkatkan sehingga prestasi-prestasi yang membanggakan untuk Kabupaten Gianyar bisa diraih.
Baca juga: Pj Gubernur Bali akui tak tahu ada arahan ASN pantau TPS di Gianyar