Tabanan (Antara Bali) -Polres Tabanan, Bali menyiagakan 775 personil di setiap titik wilayah yang dinilai rawan benturan, sebagai upaya menjaga keamanan mengantisipasi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak, 9 Desember 2015.
Kapolres Tabanan, AKBP Komang Suartana, Selasa mengatakan, pihaknya melakukan langkah antisipasi kerawanan selama pelaksanaan pilkada hingga pelantikan kepala daerah terpilih Kabupaten Tabanan.
"Ratusan personil sudah disiapkan untuk melakukan tugas saat pengamanan pilkada tahun ini," ujar Kapolres AKBP Komang Suartana.
Komang Suartana menjelaskan, selain melibatkan dua pertiga kekuatan jajaran Polres Tabanan, yang ditugaskan di lapangan sebanyak 775 aggota kepolisian itu uga akan disebarkan ke sejumlah tempat pemungutan suara (TPS).
Untuk proses pengamanan di TPS, pihaknya juga telah meminta dukungan dari Polda Bali dan Brimob untuk mendukung keamanan dan kenyamanan di daerah ini, ujar AKBP Suartana.
Sedangkan terkait zona rawan yang ada di wilayah Kabupaten Tabanan, ia menjelaskan ada dua wilayah yang memang mendapatkan atensi khusus yakni Kecamatan Marga dan Kota Tabanan.
"Zona rawan itu dilihat dari sejumlah kriteria dari konflik internal seperti di Marga dan kota Tabanan. Salah satunya terkait tapal batas," beber Kapolres Tabanan Komang Suartana.
Untuk keamanan selama proses tahapan berlangsung, pihaknya juga telah memerintahkan anggotanya untuk melakukan patroli dialogis dengan selalu berkoordinasi dengan Babinkamtibmas di masing-masing wilayah. (WDY)